Ada Apa dengan Frozen Food? Antara Kepraktisan dan Pertimbangan Kesehatan
- pixabay
Padang – Popularitas makanan beku atau frozen food terus meroket, terutama di tengah gaya hidup serbacepat dan kebutuhan akan kepraktisan.
Mulai dari sosis, nugget, bakso, hingga makanan olahan siap goreng lainnya, produk frozen food menjadi pilihan favorit banyak keluarga dan pekerja karena kemudahannya dalam penyimpanan dan penyajian.
Hampir semua supermarket dan minimarket di mana pun menyediakan beragam pilihan, menunjukkan betapa frozen food telah menjadi bagian tak terpisahkan dari dapur modern masyarakat.
Namun, di balik kepraktisannya, muncul pula pertanyaan seputar nilai gizi dan dampaknya bagi kesehatan jangka panjang.
Meskipun frozen food dapat membantu menghemat waktu dan seringkali menjadi penyelamat saat tak ada waktu memasak, konsumen perlu lebih jeli dalam memilih.
Beberapa produk frozen food memang kaya akan protein dan dan serat, terutama yang berbasis sayuran atau daging murni.
Namun, tak sedikit pula yang mengandung natrium tinggi, lemak jenuh, pengawet, dan aditif lainnya yang jika dikonsumsi berlebihan dapat memicu berbagai masalah kesehatan, termasuk peningkatan risiko penyakit jantung dan tekanan darah tinggi.