Program 'Wakuncar' di Padang: Percepatan Penanganan Stunting Anak

Ilustrasi Stunting. Foto/Pixabay
Sumber :

PadangKecamatan Nanggalo Kota Padang,  telah memperkenalkan program inovatif yang disebut "Wakuncar" sebagai bagian dari upaya percepatan penurunan angka anak gagal tumbuh atau stunting. Program ini dirancang untuk memberikan layanan edukasi dan perawatan khusus kepada pasangan usia subur, anak-anak yang mengalami stunting, calon pengantin, akseptor KB, dan remaja.

Menurut penyuluh KB Kecamatan Nanggalo, Welda Yunia, program "Wakuncar" bertujuan untuk memberikan edukasi kepada masyarakat yang berisiko mengalami stunting, dengan fokus pada perubahan kebiasaan dan pemeliharaan kesehatan

Bagi anak-anak yang sudah mengalami stunting, program ini juga menyediakan pemantauan rutin dan mencarikan orang tua asuh yang dapat membantu memperbaiki status gizi anak-anak sehingga mereka dapat tumbuh secara normal.

Welda menjelaskan bahwa program "Wakuncar" menargetkan keluarga yang berisiko mengalami stunting, pasangan usia subur, dan calon pengantin. 

"Penyuluh KB bersama kader kami mengunjungi rumah-rumah warga untuk memberikan edukasi penting tentang pemeriksaan kesehatan dan perencanaan kehamilan," ujarnya saat melakukan kunjungan bersama lintas sektor di Kelurahan Kampung Lapai Kecamatan Nanggalo pada Kamis kemarin.

Dalam upaya penanganan stunting, petugas program "Wakuncar" secara rutin mengunjungi rumah-rumah warga untuk memantau kondisi kesehatan anak-anak yang terindikasi mengalami stunting. Mereka juga memberikan bantuan untuk memastikan anak-anak tersebut dapat tumbuh secara normal.

Selain melakukan kunjungan dan pemantauan, program ini juga berkolaborasi dengan berbagai lintas sektor dan berusaha mencari donatur yang dapat mendukung percepatan penanganan stunting, terutama dalam peningkatan asupan gizi.