Banjir di Penajam Paser Utara Sudah Surut
- Humas BNPB
Padang – Hujan deras yang mengguyur Kabupaten Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur pada Senin 24 Juni 2024 malam, menyebabkan banjir signifikan di wilayah Kecamatan Sepaku.
Menurut Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi, Abdul Muhari, banjir yang melanda Desa Karang Jinawi, Suka Raja, Bukit Raya, dan Kelurahan Bukit Raya ini, berdampak pada 331 keluarga atau sekitar 1.216 jiwa.
"Lebih dari 316 unit rumah terendam air dengan ketinggian mencapai 50 hingga 150 centimeter. Kerugian materiil akibat banjir ini terbilang cukup besar. Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini,"kata Abdul Muhari, Rabu 26 Juni 2024
Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Penajam Paser Utara bersama tim gabungan sebelumnya kata Abdul Muhari, dikerahkan untuk melakukan evakuasi dan penanganan darurat.
BPBD juga melakukan pendataan wilayah terdampak, penyedotan dan pemompaan air untuk mengurangi debit air, serta penyemprotan sisa lumpur.
"Evakuasi masyarakat dan harta benda dilakukan intensif untuk memastikan keselamatan dan keamanan warga. Posko bersama didirikan di Kecamatan Sepaku sebagai pusat koordinasi untuk memantau dan mengkoordinasikan segala kebutuhan mendesak,"ujar Abdul.
Abdul bilang, pemenuhan kebutuhan dasar bagi korban banjir menjadi prioritas utama. Dinas Sosial, Balai Wilayah Sungai, PT. IHM, Manggala Agni Daops Paser, PDAM, perbankan, dan Kementerian PUPR bahu-membahu menyediakan makanan, air bersih, dan layanan kesehatan bagi warga terdampak.
"Saat ini, tinggi muka air di wilayah terdampak sudah mulai surut dan tidak ada lagi genangan air yang mengancam keamanan masyarakat. BPBD terus memantau kondisi cuaca dan siaga menghadapi potensi dampak lebih lanjut dari perubahan cuaca ekstrem,"tutup Abdul Muhari.