Karangan Bunga Penuhi Mapolres Padang Pariaman Pasca Pembunuh Nia Kurnia Sari Ditangkap

Padang – Karangan bunga beraneka warna menghiasi halaman depan Mapolres Padang Pariaman, Sumatera Barat, Jumat 20 September 2024.

Karangan bunga itu diberikan oleh warga Padang Pariaman sebagai tanda apresiasi atas keberhasilan menangkap Polisi berhasil menangkap Indra Septiarman, tersangka pembunuhan Nia Kurnia Sari, gadis penjual gorengan.

Kasi Humas Polres Padang Pariaman, AKP Desri Koto menyebut karangan bunga ini sejak malam tadi sudah diletakkan oleh warga di halaman depan kantor kita. Kalau dilihat dari kalimat pada karangan bunga itu, bentuk ucapan terima kasih dan apresiasi warga kepada kita.

"Kita juga mengucapkan kepada seluruh masyarakat atas doa dan dukungan nya kepada kita. Selama proses pencarian dan penangkapan tersangka, antusias dan peran masyarakat sangat tinggi. Masyarakat sangat membantu kita,"kata AKP Desri Koto, Jumat 20 September 2024.

AKP Desri Koto meminta masyarakat agar terus dapat bersinergi dengan pihak Kepolisian, tidak terhenti pada kasus pembunuhan Nia Kurnia Sari saja. Bersama-sama menciptakan kondisi lingkungan masyarakt yang aman dan tentram.

"Kita juga mengucapkan bela sungkawa mendalam kepada keluarga korban,"tutup AKP Desri Koto. 

Sebelumnya, drama pelarian Indra Septiarman, tersangka pembunuhan Nia Kurnia Sari, gadis penjual gorengan di Kayu Tanam, Kabupaten Padang Pariaman, Kamis 19 September 2024, berakhir sudah.

Dia ditangkap tim Gagak Hitam Polres Padang Pariaman disebuah rumah kosong yang sudah lama ditinggal pemiliknya. Padang Kabau Nagari Kayu Tanam, Kecamatan Kayu Tanam lokasi tepatnya tersangka ini diringkus.

 Selain tega membunuh, korban ternyata juga diperkosa oleh tersangka Indra Septiarman.