Pekerja Migran Bukittinggi Minim Peminat, Ade Rezki Pratama: Mari Kerja ke Luar Negeri
- Ade Suhendra
Padang – Anggota Komisi IX DPR RI, Ade Rezki Pratama mengajak masyarakat Bukittinggi untuk bekerja ke luar negeri saat Sosialisasi Peluang Kerja Luar Negeri dan Migrasi Aman di Pondok Pesantren H. Muhammad Nadis, Kubu Gulai Bancah, Mandiangin Koto Selayan, Bukittinggi, Jumat 14 Maret 2025.
Hal ini dilakukan setelah mendapatkan data bahwa pekerja migran yang resmi dari pemerintah melalui Dinas Koperasi UMKM, dan Tenaga kerja Bukittinggi.
Kepala Dinas Koperasi UMKM, dan Tenaga kerja Bukittinggi, Mihandrik mengatakan bahwa sejak beberapa tahun terakhir minat warga Bukittinggi sangat minim untuk berani dan mau bekerja ke luar negeri.
"Berdasarkan catatan Dinas Koperasi UMKM, dan Tenaga kerja Bukittinggi, tahun 2021 cuma 2 orang, 2022 ada 6 orang, dan tahun 2024 ada 2 orang," kata Mihandrik.
Kemudian, Kepala Balai Pelayanan Pelindungan Pekerja Migran Indonesia (BP3MI) Sumbar, Jupriyadi yang hadir dalam kesempatan tersebut juga mengatakan bahwa peluang kerja di luar negeri sangat banyak.
"Apalagi pekerjaan dengan gaji tinggi yaitu 25-35 juta sebulan ada. Tapi tentunya untuk yang mau kerja ke luar negeri maka bekerjanya secara resmi melalui pemerintah," ujarnya.
Sementara itu, melihat kondisi ini maka Komisi IX DPR RI, Ade Rezki Pratama menjelaskan bahwa di Indonesia lowongan kerja sangat terbatas tapi jumlah pencari kerja berkali-kali lipat jumlahnya.