Makna lebaran Idul Fitri Bagi Abduh Lestaluhu, Bek Kiri Andalan PSS Sleman

Abduh Lestaluhu
Sumber :
  • Liga Indonesia Baru

Padang – Di tengah persiapan menghadapi tujuh laga tersisa di BRI Liga 1 2024/2025, bek kiri PSS Sleman, Abduh Lestaluhu, memanfaatkan libur singkat Lebaran untuk pulang ke kampung halamannya di Ternate

Borneo FC vs PSM Makassar: Pertarungan Sengit di Papan Tengah Klasemen

Momen bersama keluarga ini menjadi penyegar semangatnya dalam perjuangan membantu PSS bangkit dari keterpurukan.

Meskipun hanya memiliki waktu libur sebentar, tekad Abduh untuk memberikan yang terbaik bagi Super Elang Jawa semakin kuat. 

Persib Bandung vs Bali United: Duel Puncak Klasemen Tanpa Sang Top Skor

Ia memahami betul bahwa timnya sedang berada dalam situasi sulit, sehingga setiap pertandingan ke depan sangatlah krusial.

“Lebaran tahun ini saya pulang ke rumah di Ternate. Pemain yang berada di luar Jawa diberi waktu libur lebih dulu pada Sabtu pekan kemarin, dan saya kembali lagi ke Sleman pada Kamis besok,” ujar Abduh, 2 April 2025.

Jan Olde Riekerink Sanjung Atmosfer Suporter PSS Sleman Jelang Laga Kontra Dewa United

Pemain bernomor punggung 96 itu mengakui bahwa kondisi PSS yang masih terjebak di zona degradasi membuatnya semakin termotivasi untuk kembali ke tim dan bekerja lebih keras.

Meski waktu bersama keluarga singkat, ia tetap bersyukur bisa merayakan Idulfitri di kampung halaman.

"Lebaran kali ini memang berbeda. Biasanya kami punya waktu lebih panjang untuk berkumpul dengan keluarga, tapi sekarang harus cepat kembali ke tim. Meskipun begitu, keluarga tetap menjadi prioritas bagi saya, dan saya merasa beruntung bisa meluangkan waktu untuk mereka," ujarnya.

Tak hanya berkumpul, Abduh juga menikmati sajian khas Lebaran, seperti ketupat dan opor ayam, yang selalu menjadi favoritnya.

"Makanan favorit saya selalu ketupat dan opor ayam. Itu sudah menjadi menu wajib keluarga saat Lebaran. Meskipun singkat, kebersamaan dengan keluarga adalah hal yang paling berharga bagi saya," kenangnya.

Bagi Abduh, Lebaran juga menjadi momen untuk merekatkan kembali hubungan dengan keluarga dan orang-orang terdekat melalui tradisi halal bihalal. Ia menganggap dukungan dari keluarga sebagai sumber kekuatan untuk terus berjuang bersama PSS Sleman.

"Kondisi PSS saat ini memang sulit, tapi kami semua harus tetap fokus. Kami harus memperbaiki segala kekurangan dan bekerja lebih keras. Setiap laga adalah kesempatan bagi kami untuk memperbaiki posisi di klasemen," tutupnya.