Ganjar Pranowo Dicuekin Mahasiswi saat Makan di Kantin Universitas Kristen Maranatha
- Dok. PDIP
Padang – Ganjar Pranowo dicuekin seorang mahasiswi saat makan di kantin Universitas Kristen Maranatha, Bandung, Jawa Barat, beberapa waktu lalu. Diketahui bahwa Ganjar berkunjung ke kampus tersebut dalam rangka memberikan kuliah umum.
Setelah memberikan kuliah umum, Ganjar pergi ke kantin kampus untuk berbincang dengan para mahasiswa. Dalam video yang beredar, terlihat Ganjar yang mengenakan kemeja hitam itu duduk di depan sebuah meja panjang diapit pihak rektorat kampus. Sejumlah mahasiswa pun berkerumun di sekitar Ganjar untuk bisa berfoto.
Namun ada yang menarik dalam video tersebut. Di mana seorang mahasiswi terlihat cuek dengan kehadiran Ganjar di kantin kampusnya. Wanita berkemeja putih itu tampak asyik menikmati makanan di hadapannya dan tidak peduli adanya Ganjar yang duduk satu meja dengannya.
Ia tetap fokus menghabiskan makanannya dan tidak menghiraukan ketika teman-temannya meminta foto dengan mantan Gubernur Jawa Tengah itu. Bahkan, ia tak menoleh ke arah Ganjar.
Video tersebut viral di media sosial dan mendapat beragam komentar dari warganet. Ada yang pro dengan sikap mahasiswi tersebut, ada juga yang malah menghinanya.
"Seharusnya mereka mengerti hargai seseorang yang lagi makan," komentar netizen di unggahan akun TikTok @tvOneNews. "Aku suka dengan wanita itu. ada pepatah mengatakan sekalipun emas ada di sampingmu sebesar dunia, tetap tenangkan jiwamu bagaikan tidak punya apa-apa," komentar lainnya.
"Biasanya kalau begitu mau nyapa ragu apalagi cuman sendirian. Pasti grogi aku kalau diposisi kayak mbaknya juga pasti malu apalagi itu rame banget," komentar lainnya.
Sementara itu, dalam unggahan Instagram Ganjar menulis, "Ngecharge energi di Universitas Kristen Maranatha Bandung. Semangat dan pemikiran mahasiswanya luar biasa. Progresif tapi tetap romantis".
Dalam kesempatan itu, Ganjar berbicara mengenai akses pendidikan secara merata tanpa terkecuali, begitu juga bagi mereka yang berasal dari keluarga tidak mampu.
