Penanganan Darurat Erupsi Gunungapi Lewotobi Laki-Laki Terus Dimaksimalkan

Warga yang mengungsi akibat Erupsi Gunungapi Lewotobi Laki-Laki
Sumber :
  • Humas BNPB

Padang – Pemerintah Kabupaten Flores Timur terus memaksimalkan upaya penanganan darurat erupsi Gunungapi Lewotobi Laki-Laki. Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Flores Timur, Ahmad Duli menyebut bahwa, upaya penanganan darurat yang dilakukan pemerintah daerah meliputi penyediaan kebutuhan dasar pengungsi, pelayanan kesehatan, dan psikososial.

Penanganan Darurat Tetap Berlanjut Meskipun Status Gunungapi Ruang Turun menjadi Level III

"Pemerintah daerah sudah berupaya semaksimal mungkin. Sesuai dengan prioritas pelayanan termasuk kelompok rentan. Jika ada yang kurang akan kami sempurnakan,” kata Ahmad, Jumat 5 Januari 2023.

Menurut Ahmad, semakin hari jumlah pengungsi terus meningkat. Hal ini disebabkan oleh rasa kekhawatiran masyarakat terhadap aktivitas vulkanik.

Jelang HKBN 2024, Pemko Padang Matangkan Persiapan

"Setiap hari pengungsi berdatangan terus karena gemuruh sehingga warga panik. Termasuk informasi yang membuat mereka takut,” ujar Ahmad.

Ahmad juga mengakui bahwa, dinamika jumlah pengungsi masih terjadi. Hal ini disebabkan oleh pengungsi yang belum terpusat dan ada yang memutuskan untuk tinggal sementara di rumah kerabat.

Warga Lumajang Mengungsi Mandiri Pasca Banjir Lahar Dingin Semeru, 3 Jembatan Rusak

Berdasarkan hasil kaji cepat per Kamis kemarin pukul 21.54 WIB kata Ahmad, wilayah terdampak erupsi Gunungapi Lewotobi Laki-Laki telah mencakup enam desa di dua kecamatan.

Adapun rinciannya meliputi Desa Dulipali dan Desa Nobo di Kecamatan Ile Bura. Kemudian Desa Nawakote, Desa Boru, Desa Hokeng Jaya dan Desa Klatanlo di Kecamatan Wulanggitang.

Ia bilang, total pengungsi sampai saat ini mencapai 3.898 jiwa yang terbagi di beberapa titik lokasi, baik tenda pengungsian, gedung sekolah, kantor koramil hingga rumah kerabat.

"Pemerintah Kabupaten Flores Timur terus berkomitmen untuk memaksimalkan upaya penanganan darurat erupsi Gunungapi Lewotobi Laki-Laki. Hal ini dilakukan untuk memastikan kebutuhan dasar pengungsi terpenuhi dan masyarakat terdampak dapat segera pulih,"tutup Ahmad.