Banjir Kapuas Hulu Rendam Ratusan Rumah Warga
- PIxabay
Padang – Hujan dengan intensitas tinggi menyebabkan Sungai Tepuai dan Sungai Embau meluap dan menyebabkan banjir di Kabupaten Kapuas Hulu, Kalimantan Barat, sejak pukul 02.00 WIB Jumat kemarin, merendam ratusan rumah.
Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB, Abdul Muhari menyebut, berdasarkan data terakhir, banjir ini berdampak pada 500 kepala keluarga (KK) atau 900 jiwa yang tinggal di Desa Nanga Tepuai, Kecamatan Hulu Gunung.
"Banjir merendam 350 unit rumah warga, Kantor Camat Hulu Gurung, Kantor BKKBN, tiga fasilitas pendidikan, dan satu unit posyandu,"kata Abdul Muhari, Sabtu 6 Januari 2023.
Abdul bilang, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Kapuas Hulu langsung turun ke lokasi kejadian untuk melakukan pendataan dan berkoordinasi dengan pihak terkait untuk melakukan penanganan lebih lanjut. Hingga kini BPBD masih bersiaga di lokasi terdampak, mengingat kondisi di lokasi masih turun hujan.
Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mengeluarkan peringatan dini waspada potensi hujan yang disertai petir atau kilat dan angin kencang berdurasi singkat berpotensi terjadi di sebagian besar wilayah Kalimantan Barat pada Sabtu ini dan Minggu esok.
"Potensi hujan yang masih akan terjadi di sebagian besar wilayah Kalimantan Barat, BNPB mengimbau kepada masyarakat dan pemerintah daerah untuk meningkatkan kesiapsiagaan dengan membersihkan sungai dari material lumpur dan sampah, rutin memantau debit sungai saat hujan, dan membentuk tim siaga bencana tingkat desa,"tutup Abdul.
