Surat Edaran Tata Kelola Artificial Intelligence Jadi Soft Regulation
- Humas Kominfo RI
Padang – Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Budi Arie Setiadi mengeluarkan Surat Edaran Menkominfo Nomor 9 Tahun 2023 tentang Etika Kecerdasan Buatan.
Surat edaran yang sudah diterbitkan sejak 19 Desember 2023 itu, menjadi panduan umum bagi pelaku usaha dan pengguna sistem elektronik lingkup privat dan publik.
Wakil Menteri Komunikasi dan Informatika (Wamenkominfo), Nezar Patria berharap surat edaran tersebut dapat mendorong pemanfaatan potensi dan melahirkan ekosistem digital Artificial Intelligence (AI) yang aman dan memberdayakan.
"Surat edaran ini merupakan soft regulation, namun dapat menjadi panduan dan menjadi base juga untuk pengaturan yang lebih tinggi nantinya," kata Nezar Patria melalui siaran persnya, Sabtu 20 Januari 2024.
Menurut Nezar, sebagai tahap awal model tata kelola AI di Indonesia, surat edaran itu menjadi acuan nilai etika pengembangan teknologi AI yang mencakup inklusivitas, keamanan, aksesibilitas, perlindungan data pribadi, serta pembangunan dan lingkungan berkelanjutan.
"Jika ada kasus-kasus yang terkait dengan pelanggaran penggunaan AI, bisa dirujuk ke dua UU itu plus undang-undang yang lain seperti Undang-Undang Hak Cipta dan surat edaran ini. Kalau tidak melanggar nilai-nilai etika yang diatur, saya kira setidaknya akan menumpulkan palu hakim untuk memberikan hukuman yang berat. Namun, jika melanggar itu akan menajamkan hakim untuk memberikan hukuman yang berat," ujar Nezar Patria.
Nezar Patria menegaskan antara etik dan hukum memiliki batasan yang jelas walaupun tidak memiliki kekuatan imperatif. Untuk pengaturan lebih lanjut, saat ini Kementerian Kominfo tengah menggagas penyusunan peraturan menteri mengenai tata kelola AI.
