Transformasi Besar Pertamina Group: Pergantian Jajaran Direksi Subholding dan Anak Usaha

Padang – PT Pertamina (Persero), sebagai induk usaha dan juga perusahaan holding, telah mengumumkan pergantian jajaran direksi Subholding dan Anak Perusahaan dalam lingkup Pertamina Group.

Vice President Corporate Communication Pertamina, Fadjar Djoko Santoso, menyatakan bahwa perubahan direksi terjadi di beberapa entitas, termasuk PT Pertamina Hulu Energi (PHE), PT Kilang Pertamina Internasional (KPI), PT Pertamina New Renewable Energy (PNRE), dan PT Pertamina International Shipping (PIS). Selain itu, terdapat dua anak perusahaan lainnya, yaitu PT Pertamina Training & Consulting (PTC) dan PT Patra Jasa. "Pergantian direksi merupakan hal yang lazim dalam sebuah perusahaan. Hal ini dilakukan untuk menyegarkan kepemimpinan di Subholding dan Anak Perusahaan, dengan harapan akan meningkatkan kinerja Pertamina Group," ungkap Fadjar dalam pernyataannya, yang disampaikan pada hari Selasa, 20 Februari 2024.

Fadjar menegaskan bahwa Pertamina tetap berkomitmen untuk menjalankan transisi menuju energi bersih dan melakukan dekarbonisasi guna mencapai target Net Zero Emission (NZE) pada tahun 2060 atau bahkan lebih cepat. Selain mengembangkan bisnisnya, upaya-upaya dalam energi bersih dan dekarbonisasi juga menjadi fokus utama Pertamina Group.

"Pertamina harus terus berinovasi dan bergerak dengan cepat menghadapi tantangan bisnis di masa depan untuk mencapai ketahanan, kemandirian, dan kedaulatan energi nasional," tambah Fadjar. Dia juga menyampaikan apresiasi atas kinerja jajaran direksi Subholding dan Anak Perusahaan pada periode sebelumnya, yang telah turut memajukan bisnis Pertamina sesuai dengan bidang masing-masing.

Berikut adalah daftar lengkap jajaran direksi baru Subholding dan Anak Usaha Pertamina:

PT Pertamina Hulu Energi:

a). Direktur Utama: Chalid Said Salim

Halaman Selanjutnya

b). Direktur SDM & Penunjang Bisnis: Whisnu Bahriansyah