Gempa Kota Padang Sore Ini Tidak Berpotensi Tsunami
- Pixabay
Padang – Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Stasiun Geofisika Kelas I Stasiun Padang Panjang, Sumatra Barat memastikan jika gempabumi dengan magnitudo 4.4 yang mengguncang kota Padang, Minggu 22 Agustus pukul 16.26 WIB, tidak berpotensi tsunami.
Kepala Stasiun Geofisika Padang Panjang, Suaidi Ahadi menyebut, berdasarkan hasil analisis gempabumi ini berlokasi di 1.12 Lintang Selatan dan 100.30 Bujur Timur atau tepatnya di laut pada 21 kilometer BaratDaya Padang dengan kedalaman 44 kilometer.
https://padang.viva.co.id/ragam-perkara/510-gempa-magnitudo-44-guncang-kota-padang
“Dengan memperhatikan lokasi episenter dan kedalaman hiposenternya, gempabumi yang terjadi ini merupakan jenis gempabumi dangkal akibat aktivitas Sesar. Tidak berpotensi tsunami,”kata Suadi Ahadi, Senin 22 Agustus 2022.
Suadi bilang, berdasarkan laporan yang diterima, guncangan gempabumi ini dirasakan di kota Padang dan Kabupaten Pesisir Selatan.
Meski dirasa cukup kuat kata Suadi, namun hingga saat ini belum ada laporan tentang dampak kerusakan yang ditimbulkan akibat gempabumi tersebut. Sekali lagi, hasil pemodelan menunjukkan bahwa gempabumi ini tidak berpotensi tsunami.
“Sampai dengan pukul 17:45 WIB ini, belum tercatat adanya gempabumi susulan. Namun demikian, kepada masyarakat dihimbau agar tetap tenang dan tidak terpengaruh oleh isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya,”tutup Suaidi Ahadi.
