Jeratan Utang: Jebakan Senyap yang Mengancam Hidup Anda, Bagaimana Keluar Darinya?
Padang – Di era kemudahan pinjaman, kartu kredit, dan gaya hidup konsumtif, tak sedikit orang yang terjerat dalam lingkaran setan utang.
Awalnya mungkin hanya "sedikit", namun tanpa disadari, tumpukan cicilan dan bunga bisa menjelma menjadi beban finansial dan mental yang menghimpit, merenggut ketenangan hidup.
Jeratan utang bukan sekadar masalah angka di rekening bank, ini adalah ancaman serius yang bisa mengganggu kesehatan, hubungan, bahkan masa depan. Tapi, bagaimana seseorang bisa terjerat, dan yang lebih penting, bagaimana cara keluar dari cengkeraman ini?
Ada banyak pintu masuk menuju jeratan utang. Seringkali, semua berawal dari kebutuhan mendesak tak terduga, biaya kesehatan, perbaikan rumah mendadak, atau kehilangan pekerjaan.
Di sisi lain, gaya hidup konsumtif dan godaan promo "beli sekarang bayar nanti" juga menjadi pemicu utama.
Kemudahan akses pinjaman online (pinjol) ilegal yang menawarkan dana cepat, tanpa prosedur rumit, seringkali menjadi jebakan paling berbahaya, dengan bunga selangit dan praktik penagihan yang meneror.
Banyak yang awalnya berpikir bisa melunasi dengan cepat, namun realita bunga majemuk, denda keterlambatan, dan kebutuhan hidup lainnya membuat utang terus membengkak, memicu efek "gali lubang tutup lubang" yang tak ada habisnya.