Aktivitas Erupsi Gunung Marapi Meningkat, Pemrov Sumbar Minta Masyarakat Tetap waspada
- Humas Pemprov Sumbar
Padang – Wakil Gubernur Sumatera Barat (Sumbar), Audy Joinaldy, mengimbau masyarakat di sekitar Gunung Marapi untuk meningkatkan kewaspadaan menghadapi meningkatnya aktivitas erupsi gunung Marapi.
Audy mengingatkan agar masyarakat tidak mendekati puncak gunung dalam radius 4,5 kilometer dan mengurangi aktivitas di luar rumah yang tidak penting.
Ia juga mendorong penggunaan masker secara rutin guna mencegah dampak kesehatan seperti Infeksi Saluran Pernapasan Akut (ISPA).
"Saat ini, frekuensi dan skala letusan Gunung Marapi semakin meningkat. Oleh karena itu, kita minta masyarakat untuk meningkatkan kewaspadaan dan mengurangi aktivitas di luar rumah yang tidak terlalu penting," kata Audy Joinaldy dikutip dari keterangan resminya, Minggu 31 Maret 2024
Diketahui, Gunung Marapi telah mengalami peningkatan aktivitas sejak akhir Desember 2023 dan saat ini berada dalam status siaga. Letusan gunung tersebut telah berdampak terhadap produktivitas lahan pertanian di sekitarnya. Bahkan, Bandara Internasional Minangkabau (BIM) telah ditutup sebanyak lima kali.
"Kita bersyukur tidak ada letusan besar yang mengakibatkan aliran lava panas ke pemukiman warga. Namun, situasi saat ini tetap perlu diwaspadai," ujar Audy.
