Keren, Gandang Sarunai Solok Selatan Ditetapkan Sebagai Warisan Budaya Tak Benda

Wakil Bupati Solsel Yulian Efi (tengah)
Sumber :
  • Diskominfo Solok Selatan

Padang – Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) menetapkan kesenian Gandang Sarunai khas Kabupaten Solok Selatan, Sumatera Barat sebagai Warisan Budaya Tak Benda (WBTB).

Hari Ini Partai Gerindra Sumbar Buka Pendaftaran Cakada

Predikat WBTB ini, merupakan predikat yang ketiga diterima Pemkab Solsel setelah sebelumnya pada tahun 2015 Rabab dan Batombe juga mendapatkan predikat yang sama. 

"Sertifikat WBTB ini, diserahkan oleh Gubernur Sumbar di Sawahlunto, Senin kemarin,"kata Wakil Bupati Solok Selatan, Yulian Efi, Selasa 6 Juni 2023.

Kasus Kematian Akibat Diare di Pesisir Selatan Terus Bertambah

Kata Yulian, pengusulan dan penetapan WBTB kesenian Gandang Sarunai ini, merupakan upaya dalam pelestarian budaya khususnya di Kabupaten Solok Selatan. Masih banyak lagi keanekaragaman budaya yang perlu kita lestarikan. Untuk itu, mari bersama-sama kita jaga agar tidak tergerus oleh zaman.

Menurut Yulian, Kesenian Gandang Sarunai merupakan seni pertunjukan tradisional yang dimainkan secara bersama-sama menggunakan dua buah gendang “bermuka dua” dan satu buah alat musik tiup yang disebut Sarunai.

Ayo, UMKM di Padang Panjang Segera Urus Sertifikasi Halal, Mumpung Gratis Hingga Oktober 2024

Dia bilang, mengacu pada laman Kemdikbud, warisan budaya tak benda adalah berbagai praktik, representasi, ekspresi, pengetahuan, keterampilan serta instrumen, obyek, artefak dan ruang-ruang budaya terkait dengan masyarakat, kelompok dan, dalam beberapa kasus, perorangan merupakan bagian dari warisan budaya tersebut.

"Warisan ini diturunkan dari generasi ke generasi, yang secara terus menerus diciptakan kembali oleh masyarakat dan kelompok dalam menanggapi lingkungan sekitarnya, interaksi mereka dengan alam dan sejarah mereka, dan memberikan rasa identitas yang berkelanjutan, untuk menghargai perbedaan budaya dan kreativitas manusia,"tutup Yulian.