Pasca Erupsi Marapi, PMI Bukittinggi Bagikan Masker Gratis Kepada Masyarakat
- Amanda/ Viva.co.id
Menurutnya, aksi bagi-bagi masker gratis ini tidak tutup kemungkinan akan berpindah tempat atau menambah titik untuk bagi-bagi masker tersebut.
Sementara itu, diketahui bahwa Gunung Marapi mengalami erupsi sejak beberapa waktu lalu dan mengeluarkan abu vulkanik.
Suwardi Putra, Petugas Pengamat Gunung Api mengingatkan agar masyarakat di sekitar Gunung Marapi dan pengunjung/wisatawan/pendaki tidak diperbolehkan memasuki dan melakukan kegiatan di dalam wilayah radius 3 km dari pusat aktivitas (Kawah Verbeek) G. Marapi.
"Untuk masyarakat yang bermukim di sekitar lembah/aliran/bantaran sungai-sungai yang berhulu di puncak Gunung Marapi agar selalu mewaspadai potensi ancaman bahaya lahar yang dapat terjadi terutama di saat musim hujan," katanya.
Selain itu, untuk menghindari gangguan pernapasan (ISPA) maupun gangguan kesehatan lainnya yang disebabkan oleh abu vulkanik maka masyarakat yang berada di sekitar Gunung Marapi agar menggunakan masker pelindung mulut dan hidung serta perlengkapan lain untuk melindungi mata dan kulit.
"Jika terjadi hujan abu agar mengamankan sarana air bersih serta membersihkan atap rumah dari abu vulkanik yang tebal agar tidak roboh serta masyarakat yang ada di sekitar Gunung Marapi dan seluruh pihak agar menjaga kondusivitas suasana di masyarakat, tidak menyebarkan narasi bohong (hoax), dan tidak terpancing isu-isu yang tidak jelas sumbernya. Masyarakat harap selalu mengikuti arahan dari Pemerintah Daerah," kata Suwardi Putra.