Menteri Basuki Resmikan Masjid Termegah Di Dharmasraya
- Padang Viva/Andri Mardiansyah
Sutan Riska bilang, selain berfungsi untuk ibadah, Masjid Agung Dharmasraya ini juga akan dijadikan sebagai pusat kajian dan peradaban Islam di Dharmasraya.
“Masjid ini memiliki empat kubah. Jumlah kubah itu melambangkan filosofi adat Minangkabau, yaitu Tau Jo Nan Ampek yakni, kato mandaki, kato mandata, kato manurun dan kato malareng. Semua itu bermakna, seseorang harus pandai menjaga sikap kepada yang lebih tua, sebaya, yang lebih kecil dan tokoh-tokoh masyarakat,”kata Sutan Riska.
Tak hanya itu saja, menurut Sutan Riska, Masjid Agung yang dirancang sedemikian rupa ini, juga kedepan akan dijadikan Islamic Center yang dapat membangkitkan dan memberdayakan ekonomi umat karena, disekitar kawasan Masjid Agung juga akan dibangun fasilitas umum lainnya seperti SPBU, Mini Market, rest area dan rumah makan.
Masjid Agung Dharmasraya juga dirancang untuk menjadi islamic center yang dapat memberdayakan ekonomi umat. Karena di sekitar masjid juga akan didirikan SPBU, mini market, dan rumah makan. Juga menjadi rest area karena berada di tepi Lintas Sumatra.