Detik-Detik Harimau Begu Kluti Kembali ke Habitat Asli
- Humas KLHK
Padang – Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) memutuskan melepasliarkan kembali satu individu Harimau Sumatera (Panthera tigris sumatrae) ke habitat aslinya.
Lepas liar itu dilakukan pada Selasa 20 Februari 2024. Zona inti Taman Nasional Gunung Leuser (TNGL) menjadi pilihan lokasi rumah baru bagi Harimau yang disematkan nama Begu Kluti itu.
"Harimau Sumatera betina dengan perkiraan umur 3-4 tahun yang diberi nama “Begu Kluti” kini kembali ke habitat alaminya," kata Direktur Jenderal Konservasi Sumber Daya Alam dan Ekosistem (KSDAE), Satyawan Pudyatmoko melalui keterangan resminya, Rabu 21 Februari 2024.
Dijelaskan Satyawan, kata Begu dalam bahasa daerah Kluet berarti Harimau Sumatera, sedangkan Kluti diambil dari nama lokasi Harimau Sumatera tersebut dievakuasi, yaitu Kluet Timur.
"Semoga Begu Kluti dapat beradaptasi dengan cepat dan berkembang biak sehingga dapat menguatkan populasi di alam," ujar Satyawan.
Kepala BKSDA Aceh, Gunawan Alza menyebut, sebelum diputuskan lepas liar, Begu Kluti sudah menjalani tahapan rehabilitasi dan pemeriksaan medis baik secara makroskopis maupun uji laboratorium.
Berdasarkan hasil pemeriksaan medis dan observasi selama dalam perawatan kata Gunawan, tim dokter merekomendasikan Begu Kluti sudah layak untuk dilepasliarkan kembali ke habitat alaminya di Taman Nasional Gunung Leuser.