Senator Senior Sumbar Kembali Daftar Calon Anggota DPD RI 

Emma Yohanna (tengah)
Sumber :
  • Padang Viva

Padang – Anggota DPD RI asal Sumatera Barat, Emma Yohanna kembali mendaftarkan diri ke KPU Provinsi Sumatera Barat Jumat 12 Mei 202, untuk memastikan kembali ikut bersaing memperebutkan kursi DPD-RI pada Pemilu 2024. Senator senior itu, diantar para simpatisan dan sahabatnya yang menggunakan pakaian serba pink.

Bupati Khairunas Tekankan Pentingnya Peran Dunia Usaha dalam Pembangunan Solok Selatan

Konsestasi Pemilu 2024 ini, merupakan yang keempat kalinya Emma Yohanna bertarung memperebutkan kursi di DPD-RI. Ia mengaku, tugas dan gagasannya di DPD-RI belum selesai, sehingga masih perlu dilanjutkan di periode ke 4.

Emma Yohanna mendaftarkan diri ke KPU Provinsi Sumatera Barat, Jumat 12 Mei 2023. Untuk memastikan kembali ikut bersaing memperebutkan kursi DPD-RI pada Pemilu 2024. Emma diantar diantar para simpatisan dan sahabatnya yang menggunakan pakaian serba pink.

Bupati Solok Selatan Instruksikan Penyaluran Beras Bantuan Harus Segera Dilakukan 

Ini merupakan keikutsertaan Emma yang keempat kalinya di DPD-RI. Ia mengaku, tugas dan gagasannya di DPD-RI belum selesai, sehingga masih perlu dilanjutkan di period eke 4.

“Tentu. Tentu saja masih sangat banyak yang perlu dilakukan dan belum selesai. Mudah-mudahan masyarakat masih percaya, sehingga saya bisa melanjutkan apa yang menjadi keinginan kita semua demi kemajua daerah ini,” kata Emma, Jumat 12 Mei 2023.

Perang Sarung Fenomena Baru di Kota Padang Yang Bisa Picu Gelombang Tawuran

Pada Pemilu 2009, Emma mendapat 203.587 suara atau 9,98%. Di Pemilu 2014, mendapat 314.053 suara atau 13,78 persen. Sementara pada Pemilu 2019, Emma menjadi calon yang mendapat suara paling tinggi, yakni  530.834 atau21.04 persen. Menariknya, peroleh suara Emma di Pemilu 2019 lalu mengalahkan perolehan suara pasangan Calon Presiden Joko Widodo-Ma’ruf Amin di Sumatera Barat.

"Saya memilih jalur independen, karena saya merasa, saya punya kewajiban sebagai warga daerah, negara dan Sumbar. Hingga saat ini perempuan dari Sumbar belum ada yang bisa mewakili kita di parlemen. Jadi atas dorongan dukungan dari teman-teman dan masyarakat, Alhamdulilah, bisa diwujudkan," kata Emma menyebut alasannya tetap di DPD.

Halaman Selanjutnya
img_title