Polri Bongkar Sindikat Judi Bola SBOTOP, Servernya Berada di Filipina

Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo
Sumber :
  • Humas Polri

Padang – Satgas Anti Mafia Bola Polri menangkap empat tersangka penyedia situs judi bola ilegal bernama SBOTOP. Keempat tersangka tersebut berinisial S, DR, L, dan TRR.

Kejar Target, Satgas Halal Kemenag Sumbar Gelar Kampanye di 101 Titik

Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo mengatakan, situs judi bola tersebut diikuti oleh 43.000 akun. Servernya diduga berasal dari Filipina dan diikuti oleh member dari berbagai negara, termasuk Indonesia.

"Satgas Anti Mafia Bola telah bekerja sama dengan PPATK untuk menelusuri aliran uang dari hasil judi online tersebut. Sebab, diduga terdapat pembiayaan ke salah satu klub dari hasil judi tersebut," ujar Listyo Sigit Prabowo dikutip melalui siaran persnya, Kamis 14 Desember 2023.

Polri Klaim Kamtibmas Pasca Penetapan Pemilu 2024 Berjalan Aman

Menurut Kasatgas Anti Mafia Bola Irjen. Pol. Asep Edi Suheri, modus yang digunakan para tersangka dengan menyematkan rekening bank Indonesia dan payment gateway untuk menerima uang. Para pemain akan diminta menaruh deposit dan menjadi member untuk bisa mengikuti judi online itu.

Berdasarkan hasil penyidikan, terdapat Rp481 miliar uang yang diperoleh dari situs judi tersebut. Uang itu didapat dari operasional sejak Januari-November 2023.

Polri Buka Pintu Bagi Penyandang Disabilitas, Terobosan Baru Dalam Sejarah Rekrutmen

"Dengan rincian Rp.400 miliar bersumber dari transaksi antarbank dan Rp81 miliar dari payment gateway. Berdasarkan penyidikan, situs judi itu menyelenggarakan pasar taruhan liga sepakbola nasional dan internasional," ungkap Kasatgas.

"Penyidik saat ini tengah melakukan pengejaran terhadap tersangka TRR, dan dua warga negara Tiongkok berinisial UTA dan NIK yang aktif berkomunikasi dengan tersangka L di Singapura dan Thailand," ujar Kasatgas.

Halaman Selanjutnya
img_title