Solok Selatan Tanggap Darurat Bencana, BPBD Siapkan Pos Komando

Pos Komando Darurat Bancana Solsel
Sumber :
  • Diskominfo Solok Selatan

Padang – Pemerintah Kabupaten Solok Selatan menetapkan status tanggap darurat bencana alam menyusul terjadinya banjir dan longsor di sejumlah titik di wilayah tersebut.

Kepala BNPB Sebut HKBN Tonggak Kebangkitan Kesadaran Bencana di Indonesia

Berdasarkan Surat Pernyataan Bencana Alam Nomor 360/13/PBA-SS/I-2024 yang ditanda tangani Bupati Solok Selatan H. Khairunas, status tanggap darurat bencana alam berlaku mulai 14 Januari 2024 hingga 27 Januari 2024.

Untuk memantau dan menangani dampak bencana alam tersebut, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Solok Selatan telah mendirikan Pos Komando Tanggap Darurat Bencana Alam Banjir dan Longsor di Kabupaten Solok Selatan. Posko ini berlokasi di Kawasan Perkantoran Solok Selatan.

Banjir Tiga Kecamatan di Musi Rawas Utara Berangsur Surut

Kepala Pelaksana BPBD Solok Selatan, Novi Hendrix, mengatakan bahwa Pos Komando Tanggap Darurat Bencana Alam Banjir dan Longsor di Kabupaten Solok Selatan akan beroperasi selama status tanggap darurat masih berlaku.

"Pos Komando ini akan menjadi pusat informasi bencana, penerimaan dan penyaluran bantuan, serta koordinasi penanganan bencana," kata Novi dalam keterangannya, Jumat 19 Januari 2024.

51.812 Jiwa Terdampak Banjir Bandang Musi Rawas Utara

Adapun bencana alam yang terjadi di Solok Selatan ini seperti meluapnya aliran sungai, seperti Batang Suliti, Sungai Anak Lolo, Batang Sungai Rambun, Batang Sungai Kapur, Batang Bangko, Batang Lolo, dan Sungai Batang Kumengkiang.

Kondisi yang sama juga terjadi pada Batang Liki, Batang Sangir, Sungai Batang Hari, dan Batang Talantam.

Halaman Selanjutnya
img_title