OPM Mendadak Lenyap dari Sinak Usai Disergap Pasukan Buaya Putih Kostrad TNI AD
- Penerangan Yonif Raider 323 Buaya Putih Kostrad
Padang – Kelompok Separatis Teroris (KST) Organisasi Papua Merdeka (OPM) kembali melakukan aksi kekerasan.
Kali ini, mereka menyandera belasan pekerja proyek pembangunan puskesmas di Distrik Sinak Barat.
Para pekerja yang disandera sejak beberapa hari lalu, diancaman akan dibunuh jika tidak memberikan uang. Nilainya tak tanggung-tanggung, mencapai Rp3 miliar.
Prajurit TNI dari Satuan Tugas (Satgas) Batalyon Infanteri (Yonif) Raider 323/Buaya Putih, dan pasukan tempur Kostrad, TNI Angkatan Darat yang mengetahui perbuatan biadab OPM itu, tak tinggal diam.
Komandan Pasukan Buaya Putih, Letkol Inf Tri Wiratno langsung mengerahkan para ksatrianya untuk menggeruduk OPM dan menyelamatkan nyawa para pekerja.
Dengan kondisi siap tempur, pasukan Buaya Putih di bawah komando perintah Letkol Inf Tri Wiratno itupun lalu bergerak ke lokasi penyekapan. Alih-alih menghadapi, OPM malah kabur masuk hutan sebelum Pasukan tiba di lokasi.
Di lokasi, hanya ditemukan belasan pekerja yang ditawan OPM. Terlihat jelas para pekerja dilanda ketakutan karena ulah OPM itu. Pasukan Buaya Putih pun langsung mengamankan mereka agar tidak jadi korban OPM lagi.