Daun Nangka: Dari Limbah Pertanian Menjadi Sumber Manfaat Kesehatan
- bskdn.kemendagri
Padang – Pohon nangka (Artocarpus heterophyllus) dikenal luas di Indonesia karena buahnya yang manis dan kayunya yang kokoh.
Namun, tahukah Anda bahwa daun nangka yang selama ini seringkali hanya dianggap sebagai limbah pertanian, menyimpan berbagai potensi manfaat kesehatan yang luar biasa?
Penelitian terkini mulai mengungkap khasiat daun nangka, menjadikannya sorotan baru dalam dunia herbal dan pengobatan tradisional.
Salah satu manfaat paling menonjol dari daun nangka adalah potensinya dalam membantu mengontrol kadar gula darah.
Beberapa studi awal, baik pada hewan maupun in-vitro, menunjukkan bahwa ekstrak daun nangka dapat membantu menurunkan kadar glukosa darah dan meningkatkan sensitivitas insulin.
Senyawa aktif seperti flavonoid dan saponin diyakini berperang penting dalam mekanisme ini. Hal ini membuka harapan baru bagi penderita diabetes tipe 2 untuk menjadikan daun nangka sebagai terapi komplementer, tentunya dengan pengawasan medis.
Daun nangka juga merupakan sumber antioksidan alami yang melimpah. Antioksidan berperan krusial dalam melindungi sel-sel tubuh dari kerusakan akibat radikal bebas, molekul tidak stabil yang dapat menyebabkan stres oksidatif dan berkontribusi pada berbagai penyakit kronis, termasuk penyakit jantung dan kanker.