Siti Manggopoh Pejuang Wanita Dari Tanah Agam
- BPCB Sumbar
Setelah merenung dan berfikir panjang, Siti Manggopoh pun lantas mengambil keputusan untuk tetap ikut berperang dan meninggalkan sang anaknya bernama Delima. Setelah melakukan penyerangan, Siti Manggopoh kemudian pulang kerumah dan membawa kabur Delima kedalam hutan.
Selama kurang lebih 17 hari didalam hutan, Siti Manggopoh dengan penuh kasih sayang merawat baik anaknya Delima. Namun malang, tentara Belanda pun kemudian berhasil menangkap Siti Manggopoh dan membawanya ke Lubuk Basung, Agam.
Di Lubuk Basung, Siti Manggopoh dipenjara selama 14 bulan, setelah itu ia pun dibawa ke penjara di Pariaman. Disini, Sitimendekam selama 16 bulan. Tak hanya itu saja, siti juga sempat ditahan di Penjara Kota Padang selama kurang lebih 12 bulan, sebelum akhirnya dibebaskan oleh Belanda dengan alasan anaknya yang masih kecil. Sementara sang suaminya yang juga tertangkat, dibuang ke Manado.