Tampil Menghibur, Darak Badarak Guncang Panggung MPLC 2023
Padang – Aksi panggung Darak Badarak di ajang Merah Putih Light Carnaval (MPLC) 2023 dalam rangka memeriahkan Hut Republik Indonesia ke-78 di depan kantor Gubernur Sumatera Barat, Jumat malam 18 Agustus 2023, menghebohkan ribuan pengunjung.
MPLC merupakan acara untuk memeriahkan Hari Ulang Tahun (HUT) Republik Indonesia yang ke-78, dimana acara ini di inisiasi oleh Dinas Pariwisata Sumatera Barat.
Masyarakat Kota Padang yang sudah menunggu sejak sore, dan rela berdesakan untuk menjadi yang terdepan untuk menyaksikan langsung penampilan dari Kelompok seni asal Pariaman ini.
"Selamat malam Kota Padang, Apa kabar semuanya? Sudah siap untuk dimulai?" Sapa Pentolan Darak Badarak, Ribut Anton Sujarwo kepada seluruh penonton.
Dengan lebih kurang 4 buah lagu aransemen dan menggunakan alat musik tradisional Khas Minangkabau, sekitar 20 menit, ditambah dengan aksi panggungnya yang turun ke jalan, membuat masyarakat yang menyaksikan semakin heboh.
Penampilan Juara II Indonesia'n Got Talent 2023, asal Kota Tabuik Pariaman ini, pada saat itu, sesuai dengan penampilannya pada IGT yang membesarkan namanya itu, mereka kembali membawa lagu-lagu aransemen andalannya.
Seperti lagu legendaris Ranah Minang milik Ajo Buset dengan Judul Bato Pren, lagu dari Tomy Bollin, yang berjudul Siteba Lapai Khatib Minang, serta lagu yang di ciptakannya sendiri, tidak ketinggalan lagu milik Eka Gustiwana dengan judul Tersimpan di Hati yang membuat penonton jatuh hati.
Dengan candaan dan kelucuannya, sesuai dengan namanya, Ribut, mampu membuat ribut dan riuh masyarakat yang hadir.
Di akhir penampilannya, pentolan Darak Badarak Ribut, mengucapkan terima kasih kepada masyarakat Sumbar yang telah hadir untuk menyaksikannya, dan mendukungnya pada gelaran Indonesia's Got Talent yang diselenggarakan salah satu stasiun TV swasta lalu yang membesarkan namanya itu.
"Darak Badarak telah sampai di titik ini bukan hanya karena diri kami, tapi ini semua juga berkat dukungan masyarakat Minang dan Sumatera Barat," ujar Ribut.
Sementara, Salah seorang masyarakat Kota Padang, yang bernama Ani (24), yang menyaksikan acara itu, berharap Pemerintah Kota maupun Provinsi untuk dapat menghidupkan dan mengembangkan kearifan lokal, dengan menampilkan artis maupun grup band dan seni asal Sumatera Barat.
"Dengan di tampilkan grup-grup kreatif seni, maupun artis dari Ranah Minang, diharapkan dapat membangkitkan nama Sumbar, sebaiknya jika ada acara-acara besar, Pemerintah hendaknya lebih jeli dengan tidak mengundang artis dari Luar Sumbar, dengan artis lokal pun masyarakat juga terhibur, seperti sekarang ini,"katanya.