Tantangan Besar Pj Wako Padang Panjang Turunkan Angka Kemiskinan

Ilustrasi kemiskinan.
Sumber :
  • Pixabay

Padang – Penjabat (Pj) Wali Kota Padang Panjang, Sonny Budaya Putra meminta sinergitas dan kerja sama seluruh pihak terutama sinergitas lintas OPD untuk bersama-sama memberikan perhatian serius dalam percepatan aksi tindak lanjut penanganan angka kemiskinan di wilayahnya.

Timnas Skateboard Indonesia Jajal Obstacle Skatepark di Kota Serambi Mekkah

“Ini harus menjadi titik perhatian serius bagi kita bersama. Agar memfokuskan program kegiatan pada pengentasan kemiskinan dan stunting di Padang Panjang,” kata Sonny Budaya Putra, Sabtu 2 November 2024.

Sonny mengatakan, beberapa upaya yang harus dilakukan untuk menurunkan angka kemiskinan yaitu mengurangi beban pengeluaran kelompok miskin dan rentan miskin. Bisa Melalui pemberian bantuan pendidikan gratis, kesehatan gratis, pemberdayaan ekonomi, dan meningkatkan produktivitas kelompok miskin.

Pemko Padang Klaim Angka Stunting Turun

“Di samping itu kita juga harus mengacu pada tiga strategi utama penanggulangan kemiskinan ekstrem. Meliputi pengurangan beban pengeluaran masyarakat, peningkatan pendapatan masyarakat, dan penurunan jumlah kantong-kantong kemiskinan,” ujarnya.

Dijelaskan Sonny Budaya Putra, menurut data BPS angka kemiskinan Padang Panjang dari 2019 sampai 2024 berfluktuasi.

Pemko Padang Klaim Jumlah Penduduk Miskin Menurun 

Terjadi peningkatan angka kemiskinan pada 2023 dari 5,24 persen menjadi 5,31 persen dengan presentase angka kemiskinan ekstrem 2023, 1,07 persen atau sebanyak 610 Jiwa.

"Pengangguran dan kemiskinan masih menjadi pekerjaan rumah bagi kita semua. Dalam menangani persoalan krusial seperti ini perlu dukungan berbagai pihak, sehingga target penurunan angka kemiskinan yang diinginkan dapat tercapai,” tutup Sonny.