Di Padang, Seluruh Wali Kota Bahas Penghapusan Honorer

Padang – Sebanyak 95 Wali Kota Indonesia, berkumpul di Kota Padang, Sumatra Barat. Mereka, menghadiri Rapat Kerja Nasional (Rakernas) Asosiasi Pemerintah Kota Seluruh Indonesia (Apeksi) ke XV yang baru saja dibuka Menteri Perdagangan, Zulkifli Hasan di Truntum Hotel Padang, Senin 8 Agustus 2022.

Ketua Dewan Pengurus Apeksi, Bima Arya Sugianto menyebut, meski pada rakernas ke XV ini bertemakan pemulihan ekonomi, namun isu krusial lainnya seperti kebijakan penghapusan tenaga honorer, tetap menjadi bahasan utama.  Menurutnya, beban para Wali Kota se Indonesia saat ini kian berat. 

“Soal honorer ini kan, tanggung jawab bersama ya. Tidak bisa hanya dibebankan kepada pemerintah kota saja. Di Rakernas ini kita akan bicarakan itu semua,”kata Bima Arya, Senin 8 Agustus 2022. 

Menurut Bima Arya, beban yang sangat berat dan tidak mudah dialami para Wali Kota saat ini, karena kami dihadapkan dengan beragam tantangan. Kami, diminta untuk melakukan reformasi birokrasi, meningkatkan pertumbuhan ekonomi dan mempercepat pemulihan ekonomi.

Bahkan, kami juga diminta untuk memangkas karyawan. Staf honorer kami dipangkas, jabatan fungsional diminta diterapkan lalu, kami juga diminta meningkatkan komponen penggunaan didalam Negeri. Belum lagi kemudian ada tahapan pilkada yang mana anggaran belanja kami dicicil untuk membiayai pilkada sementara banyak Wali Kota yang dijabat oleh pejabat.

Meski tantangannya berat sekali. Namun, kami siap. Kami akan fight dengan catatan, pemerintah pusatnya juga sama-sama serius, sama-sama berkomitmen. Jika sudah ada UU nya, kalau ada mandat untuk menyempurnakan UU, ya dilakukan sama-sama.