IPSI Sumbar Buka Seleksi Pra PON Solo
- Padang Viva
Padang – Ikatan Pencak Silat Indonesia (IPSI) Sumatera Barat sudah membuka pendaftaran untuk pesilat asal tanah Minang agar bisa terpilih mengikuti Pra PON yang akan dihelat 10 hingga 14 September 2023 di Solo.
"Kami membuka seleksi selebar-lebarnya bagi pesilat yang ada di Sumatera Barat. Baik utusan IPSI Kab/Kota, perguruan atau sasaran, bahkan individu,"kata PJ Sekretaris Umum IPSI Sumbar, Yaldi, Kamis 10 Agustus 2023 .
Yaldi bilang, seleksi yang akan dilakukan pada 12 sampai 13 Agustus 2023 ini, bertempat di Gedung Beladiri KONI Sumbar mulai pukul 20.00 WIB. Sebanyak 22 kategori, akan dibuka bagi peserta seleksi.
"Kami membuka seleksi untuk seluruh nomor yang dipertandingan sesuai surat PB IPSI, 52/ KH / VII / 2023. Sesuai juga dengan arahan Ketua Pengprov, seleksi ini juga ingin melihat bakat-bakat lain di luar IPSI,"ujar Yaldi.
Terpisah, Ketua IPSI Sumbar, Supardi, menyebut jika sajang seleksi ini, diperuntukkan mencari perbandingan yang mungkin selama ini luput dari pantauan IPSI Sumbar. Bakat-bakat yang tidak mendapatkan kesempatan ketika tampil pada kejuaraan yang dikelola oleh Pengprov.
"Kejuaraan di luar kalender IPSI juga banyak. Terutama yang seni. Yang diadakan oleh sasaran tradisi. Ini akan menjadi model kompetisi yang bagus untuk Sumbar,"kata Supardi.
Ia juga menginformasikan, seleksi nanti juga akan di bagi beberapa tahap. Setelah seleksi nanti, akan ada tahap kedua, di mana psikologi menjadi pembeda.
"Melihat kejurda Juli kemarin, saya mau mendapat gambaran atlet secara utuh dan menyeluruh. Baik fisik maupun mental. Makanya seleksi tahap dua akan ada psikotes. Hasilnya nanti kita gunakan untuk membimbing atlet agar bisa terus memaksimalkan potensi dirinya. Bisa mengkoneksikan kemampuan, kepercayaan diri dan fisik secara menyeluruh,"ujar Supardi.
Lebih jauh, ia juga akan memasukkan unsur tradisi nanti pada TC yang akan dilaksanakan dalam bulan ini. Ini menjadi poin penting, agar pesilat Sumbar, khususnya, tetap menggenggam akarnya.
"Ini persoalan filosofi, ya. Harus menjadi darah-daging-tulang, pesilat kita. Saya percaya, jika pesilat kita mengamini tradisinya, target 5 besar yang dicanangkan di PON nanti adalah realistis,"tutup Supardi.