Sepatu Buatan Lokal Jadi PIlihan Gubernur Mahyeldi Saat Pelantikan di Istana

Padang – Gubernur Sumatera Barat, Mahyeldi menyebut dirinya bersama dengan Wakil Gubernur Sumbar terpilih, Vasco Ruseimy bakal menggunakan sepatu buatan UMKM lokal saat prosesi pelantikan Kepala Daerah di istana Presiden pada Kamis pekan depan. Sepatu itu bermerek dagang Yoesani.

“Saat pelantikan nanti, saya bersama Pak Vasco akan memakai sepatu merek Yoesani. Sepatunya pantofel warna putih dan sekarang barangnya sudah kita terima,” kata Mahyeldi dikutip dari keterangan resminya, Rabu 12 Februari 2025.

Mahyeldi bilang, tujuannya memilih merek tersebut untuk mendukung produk UMKM lokal di Sumbar agar menjadi lebih dikenal dan berkembang. 

Menurutnya, dari segi kualitas dan bentuk, buatan lokal tidak kalah jika dibandingkan dengan merek nasional dan luar negeri, selain itu harganya juga relatif terjangkau.

“Sekarang produk lokal kita sudah bagus-bagus. Selain desainnya bisa disesuaikan dengan selera pemesan, sepatu ini juga nyaman digunakan,” ujarnya.

Terpisah, pemilik usaha sepatu Yoesani, Yusmael mengaku bangga produknya dipercaya untuk digunakan oleh Gubernur dan Wakil Gubernur Sumbar terpilih hasil dari Pilkada serentak 2024.

“Alhamdulillah, dari sekian banyak merek sepatu, beliau mempercayakan momen pentingnya kepada Yoesani,”katanya.

Ia berharap, apa yang dilakukan oleh gubvernur dan wakil gubernur terpilih ini, bisa diikuti oleh seluruh pejabat lainnya di Sumatera Barat.

Sehingga, UMKM lokal Sumbar menjadi semakin dikenal tidak hanya di dalam tapi juga di luar Sumbar. Tidak hanya untuk sepatu, tapi juga berbagai produk lainnya.

“Saya sangat yakin kalau sepatu buatan saya tidak kalah jauh dari produk mana pun,” ujarnya.

Ia menyebut, harga rata-rata sepasang sepatu ditempatnya cukup terjangkau, yakni berada dikisaran Rp500 ribu per pasang. Sebagai layanan purnajual, pihaknya juga memberikan garansi selama 6 bulan kepada konsumen untuk setiap produk.

Diketahui, Yoesani Shoes merupakan salah satu industri sepatu yang berpusat di Jalan Lintas Toboh Baru, Kecamatan Sitonga, Kabupaten Padang Pariaman. Saat ini, usaha yang dirintisnya sudah memiliki 7 cabang yang tersebar dibeberapa kabupaten dan kota di Sumbar.