Festival Maarak Bungo Lamang, Cara Warga Pauh Duo Solsel Lestarikan Tradisi Maulid Nabi

Padang – Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW di Kecamatan Pauh Duo, Kabupaten Solok Selatan, Sumatera Barat dimeriahkan dengan helatan  festival Maarak Bungo Lamang. Iven yang digelar di Lapangan Bola Pinang Sinawa, Nagari Luak Kapau Pauh Duo pada Kamis kemarin,  diikuti oleh seluruh nagari se-kecamatan Pauh Duo.

Menurut Wakil Bupati Solok Selatan, Yulian Efi, Festival tersebut merupakan bagian dari tradisi masyarakat Solok Selatan khususnya di Kecamatan Pauh Duo yang merayakan Maulid Nabi atau dikenal dengan istilah rayo Maulud Nabi.

"Setiap peringatan hari maulid Nabi besar umat islam ini, masyarakat telah siap dengan hidangan lamang dan randang. Lamang ini lah yang dihiasi dengan bunga kertas, uang dan lainnnya yang diarak se-keliling kampung yang diiringi dengan dentuman rebana dan sholawat nabi,"kata Yulian Efi melalui siaran persnya, Jumat 29 September 2023. 

Ia menyebut, usai bungo lamang diarak keliling kampung, masyarakat kemudian berkumpul di masjid untuk berdoa dan diakhiri dengan membagikan bungo lamang kepada pemuka dan masyarakat yang hadir.

"Momentum peringatan maulid Nabi ini, hendaknya mensinergikan agama, adat, kaum intelektual dan masyarakat agar memiliki kepribadian yang lebih baik. Melalui Festival ini, kita memperkenalkan dan melestarikan budaya maulid kepada generasi muda,"ujar Yulian.

Sementara itu, Camat Pauh Duo, Aig Wadenko bilang selain memperingati Maulid Nabi, kegiatan ini juga sebagai ajang silaturahmi, kreasi, dan juga ajang prestasi. 

"Agenda ini adalah agenda rutin Kecamatan Pauh Duo,"kata Aig.

Halaman Selanjutnya

Sementara tokoh masyarakat Pauh Duo, Buya As'ari Katik Majo Alam, mengatakan bahwa tradisi maarak bungo lamang sudah berlangsung ratusan tahun, dan selalu diperingati secara meriah setiap tahunnya. Kegiatan ini diharapkan meningkatkan kecintaan kepada Rasulullah SAW, serta menjalin silaturahim masyarakat secara keseluruhan.