Nagari Ramah Harimau Cara Orang Minang Menjaga Eksistensi Inyiak Balang

Ilustrasi Harimau Sumatra. Foto/Andri Mardiansyah-Padang Viva
Sumber :

Perburuan Harimau Sumatra Harus Dihentikan

 

Ilustrasi Harimau Sumatra. Foto/Andri Mardiansyah-Padang Viva

Ilustrasi Harimau Sumatra. Foto/Andri Mardiansyah-Padang Viva

Photo :
  • -

 

Menurut Ardi Andono, Nagari Ramah Harimau yang terbentuk pada tahun 2021 lalu, tidak hanya berkegiatan menangani konflik. Namun juga menjadi garda terdepan untuk mencegah adanya aktifitas perburuan. 

BKSDA Sumbar sebagai Ketua Satuan Tugas Penanggulangan Konflik Manusia dan Satwa Liar, berdasarkan surat keputusan Gubernur Sumbar Nomor: 522.5-417-2018 tentang pembentukan tim koordinasi dan satgas penanggulangan konflik antara manusia dan satwa liar, sudah melaksanakan pelatihan untuk Patroli Anak Nagari (PAGARI) dengan melibatkan para ahli dibidangnya.

“Pagari inilah yang menjadi harapan kita untuk menghentikan semua aktifitas perburuan harimau sumatra. Juga, mencegah atau mengantisipasi munculnya konflik,”ujar Ardi.

Saat ini kata Ardi, Nagari Ramah Harimau sudah terbentuk di Nagari Baringin, Kecamatan Palembayan, Kabupaten Agam dan di Nagari Sungai Aur, Kecamatan Sungai Aur, Kabupaten Pasaman Barat. 

Pemilihan lokasi-lokasi ini, didasarkan kepada riwayat terjadinya konflik antara manusia dengan satwa harimau. Selain itu juga mempertimbangkan kondisi sosial budaya dan kearifan lokal yang masih berlangsung.