Penyegelan Sekolah Negeri di Tanah Datar Berujung Ricuh
- Padang Viva
Padang – Penyegelan Sekolah Menengah Pertama (SMP) Negeri 2 dan SD N 20 Batusangkar, Sumatera Barat oleh pihak yang mengaku pemilik lahan berujung ricuh. Ratusan pelajar SMP Negeri 2 berusaha meringsek masuk kedalam area sekolah. Aksi dorong-dorongan pun terjadi, sejumlah pelajar dilaporkan mengalami luka-luka dan dilarikan ke fasilitas kesehatan terdekat.
Berdasarkan informasi, penyegelan dua bangunan sekolah itu sudah terjadi sejak Senin kemarin. Pihak yang merasa sebagai ahli waris lahan mengaku terpaksa melakukan penyegelan lantaran Pemerintah Kabupaten Tanah Datar sudah berupaya membuat sertifikat lahan tanpa bermusyawarah terlebih dahulu meski lahan itu sudah dihibahkan sejak tahun 1951.
"Selama ini kami tidak mempermasalahkan. Sekolah ini dipinjamkan,"kata pemilik lahan, Purnama Olivita, Selasa 7 November 2023.
Purnama bilang, pihaknya mulai mempermasalahkan persoalan ini setelah mendapati berkas dari Pemkab Tanah Datar yang berupaya membuat sertifikat untuk lahan tersebut. Ia mengaku, sebelumnya sudah menyurati Pemda setempat untuk meminta klarifikasi. Namun, sama sekali tidak digubris hingga penyegelan pun terpaksa dilakukan.
Ia menambahkan, pihaknya sudah beberapa kali berkirim surat ke Pemkab Tanah Datar. Bahkan, dirinya masih menunggu itikad baik dari Bupati untuk bermusyawarah tapi hanya dianggap angin lalu.
"Saya minta Pemkab tarik berkas dari BPN,"tutup Purnama.
Sejak kasus ini mencuat, aktifitas belajar mengajar di dua sekolah tersebut terhambat. Otoritas terkait pada Senin kemarin terpaksa memindahkan sementara para pelajar ke Gedung Pustaka Tanah Datar yang berada tidak jauh dari lokasi bangunan sekolah untuk menjalani kegiatan belajar.