Prajurit Hiu Perkasa Amankan Kedatangan Kapal Perang India

Padang – Dalam upaya memastikan keamanan kedatangan tiga Kapal Perang Angkatan Laut India, Prajurit Hiu Perkasa Batalyon Marinir Pertahanan Pangkalan (Yonmarhanlan) III Jakarta menjalankan tugas pengamanan delegasi negara asing dengan penuh dedikasi di Dermaga JICT 2, Tanjung Priok, Jakarta Utara pada Selasa kemarin.

Kunjungan istimewa ini akan berlangsung selama tiga hari hingga 12 Oktober 2023. Kapal INS Tir (A 86) yang tergolong sebagai kapal latihan dengan spesifikasi yang mengesankan, seperti panjang 105,85 meter, lebar 13,20 meter, draft 4,8 meter, bobot 1,920 ton, kecepatan maksimal 21 knot, dan ditempati oleh 70 awak, beserta berbagai persenjataan.

Tidak kalah menarik, kapal INS Sujata (P 56) tiba sebagai kapal patroli dengan dimensi panjang 101 meter, lebar 11,5 meter, draft 4,5 meter, bobot 1,920 ton, dan kecepatan maksimal mencapai 21 knot. Kapal ini juga dilengkapi dengan beragam persenjataan. 

Sementara Kapal ICGS Sarathi, seorang patroli boat berkelas/jenis Samarath Class, menunjukkan kehebatannya dengan panjang 105 meter, lebar 13,6 meter, draft 6,2 meter, dan kecepatan maksimal 23 knot. Kapal ini memiliki 18 perwira dan 108 pelaut yang bertugas di dalamnya, serta perlengkapan persenjataan yang canggih.

Dalam pernyataan resmi, Mayor Mar Daniel Rudy Siswanto, selaku Komandan Yonmarhanlan III, menggarisbawahi bahwa tugas pengamanan ini adalah bagian integral dari misi Yonmarhanlan III sebagai garda terdepan pertahanan pangkalan. 

"Keamanan kapal perang harus menjadi prioritas utama, kami menekankan pentingnya profesionalisme, kepatuhan terhadap prosedur, disiplin, dan rasa tanggung jawab dalam melaksanakan tugas kami," Pesannya kepada prajurit. Dengan semangat yang tinggi, Prajurit Hiu Perkasa siap memastikan bahwa kunjungan Kapal Perang India berlangsung dengan aman dan sukses.