Banjir Aceh Utara Meluas, 4.048 Warga Mengungsi

Banjir Aceh Utara
Sumber :
  • Humas BNPB

Padang – Banjir yang melanda Kabupaten Aceh Utara sejak Minggu 24 Desember 2023 hingga kini masih belum surut. Bahkan, banjir semakin meluas di beberapa titik, terutama di Kecamatan Lhoksukon dan Tanah Luas.

Gubernur Mahyeldi Berduka atas Musibah di Pantai Tiku, Imbau Warga Waspada Cuaca Ekstrem

Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Aceh Utara, Asnawi, mengatakan, banjir telah berdampak pada 12.826 kepala keluarga (KK) atau 44.244 jiwa. Sebanyak 1.173 KK atau 4.048 jiwa terpaksa mengungsi ke 18 titik.

"Debit air sungai masih tinggi. Banjir semakin meluas di Kecamatan Lhoksukon dan Tanah Luas. Sedangkan kecamatan lain berangsur surut," kata Asnawi, dikutip melalui siaran persnya, Kamis 28 Desember 2023.

Korban Tanah Longsor Kampung Babakan Belum Ditemukan

Dari hasil asesmen, banjir telah berdampak di 108 gampong yang berada di 13 kecamatan. Ketinggian air bervariasi antara 10 hingga 80 sentimeter.

Selain itu, banjir juga telah menyebabkan kerusakan infrastruktur, seperti jebolnya tanggul di Gampong Paya Berandang, Lhok Meurbo, dan Tanjung Awe. Akibatnya, beberapa jalan raya terputus.

Banjir Rendam Dua Desa di Bojong Gede Bogor, Ratusan Warga Terdampak

Ribuan hektare sawah dan ratusan hektare tambak juga turut terdampak banjir. Cakupan detil luasan dan kerugian akibat banjir masih dalam pendataan.

Sebagai upaya percepatan penanganan darurat, Pemerintah Kabupaten Aceh Utara telah menerbitkan Status Tanggap Darurat Banjir bernomor 360/869/2023 yang berlaku untuk 14 hari ke depan.

Halaman Selanjutnya
img_title