Inggris Mundur dari Operasi Militer Darat di Yaman, Serangan Udara Tetap Dilanjutkan

Milisi Houthi Yaman
Sumber :
  • aljazeera.com

PadangInggris mengumumkan bahwa mereka tidak akan lagi mengirimkan pasukan darat untuk berperang melawan militan Houthi di Yaman, kata Wakil Perdana Menteri Oliver Dowden, Sabtu (3/2). Keputusan ini diambil setelah serangan udara yang dilakukan Inggris dan Amerika Serikat (AS) sejak awal Januari 2024 dianggap berhasil melemahkan kelompok yang didukung Iran tersebut.

Padang Panjang Gelar Kajian Ramadan dan Workshop Menghafal Al-Qur'an bersama Imam Gaza

Houthi sebelumnya melakukan serangan terhadap kapal-kapal komersial dan angkatan laut di Laut Merah sebagai respons terhadap serangan Israel di Gaza pada rakyat Palestina. Serangan Houthi tersebut telah mengganggu perdagangan global dan menyebabkan kerugian ekonomi bagi Mesir.

Dowden mengatakan serangan udara yang dilakukan AS dan Inggris bertujuan untuk melemahkan kekuatan Houthi di Laut Merah. Inggris dan AS juga telah memberikan sanksi kepada tokoh-tokoh Houthi sebagai bagian dari upaya untuk menekan kelompok tersebut.

Eks Kiper Manchester City Joe Hart Umumkan Gantung Sarung Tangan

Meskipun Inggris dan AS mendapat dukungan material dari beberapa negara, seperti Australia, Bahrain, Kanada, dan Belanda, hanya sedikit negara Arab yang bergabung dalam kampanye militer ini. Houthi tetap menentang serangan udara tersebut dan mengancam akan menargetkan kapal angkatan laut AS-Inggris di Laut Merah.

Di tengah situasi yang tidak stabil dan penuh risiko di Laut Merah, Inggris berharap semua pihak dapat menahan diri dan mendukung proses perdamaian di Yaman. Houthi dan pihak-pihak lain telah berkomitmen untuk melakukan gencatan senjata dan dialog politik pada bulan Desember 2023.

Rumah Sakit Terbesar di Gaza Diubah Jadi Barak Militer, 70 Petugas Medis Ditahan

Inggris mundur dari operasi militer darat di Yaman, tetapi tetap melanjutkan serangan udara untuk menekan Houthi. Situasi di Laut Merah masih belum stabil dan penuh risiko, namun diharapkan semua pihak dapat mendukung proses perdamaian di Yaman.