Tingkat Kunjungan Lapas Suliki Membludak, WBP Sungkeman dan Basuh Kaki Orang Tua
- Istimewa
Salah satu pengunjung, Ina mengaku telah menempuh perjalanan jauh dari luar Kabupaten Lima Puluh Kota demi bisa bertemu dengan suaminya yang sudah menjalani pembinaan di Lapas Suliki.
“Saya sangat bersyukur bisa bertemu suami di hari Lebaran ini. Meski terasa sebentar, setidaknya kami bisa melepas rindu dan berdoa bersama selama 30 menit," ujarnya sambil menyeka air mata.
Selain sesi kunjungan, pihak Lapas Suliki juga mengadakan kegiatan keagamaan seperti Salat Ied berjamaah.
"Dengan adanya kunjungan keluarga dan kegiatan keagamaan, diharapkan para warga binaan dapat termotivasi untuk menjalani masa pembinaan dengan lebih baik serta siap kembali ke masyarakat setelah bebas nanti," kata Kalapas Suliki
Dikatakannya, pihak lapas suliki memastikan bahwa seluruh rangkaian kegiatan berlangsung dengan aman dan kondusif terutama soal pengamanan yang diperketat dengan melibatkan petugas tambahan untuk memastikan kelancaran proses kunjungan.
"Kami berharap momen Lebaran ini bisa menjadi penyemangat bagi warga binaan untuk terus berperilaku baik dan memperbaiki diri," ujarnya.
Menurutnya, kunjungan lebaran ini menjadi bukti bahwa kasih sayang keluarga tetap hadir meskipun jarak dan keadaan memisahkan serta suasana haru dan kebersamaan di Lapas Suliki dapat menjadi penguat bagi para warga binaan dalam menjalani kehidupan mereka ke depan.