Ribuan Dokter Bakal Bahas Isu Terkini Soal Obstetri dan Ginekologi Di Padang
- Padang Viva
Padang – Kota Padang, Sumatra Barat menjadi tuan rumah penyelenggaraan Regional Obgyn Sumatera Update (Rosade) 2023. Ivennya, berlangsung 10 hingga 14 februari 2024. Seribuan lebih Dokter dari Perkumpulan Obstetri Ginekologi Indonesia (POGI) Regional Sumatera, bakal hadir dalam iven ini.
Ketua Umum Rosade 2023, Dovy Djanas bilang, kegiatan ini selain menjadi wadah berkumpulnya rekan sejawat di POGI regional Sumatra, sejumlah isu terkini soal Obstetri dan Ginekologi atau yang berkaitan dengan ilmu di bidang kebidanan, kehamilan dan sistem reproduksi wanita serta soal kasus kematian ibu dan anak bakal dikupas tuntas.
"Pertemuan ilmiah ini adalah momen bagi sejawat POGI untuk bertukar informasi serta pikiran. Juga akan ada workshop. Ada pembahasan soal isu terkini di bidang kebidanan serta kehamilan. Bahasan ini nanti akan di buat semacam rumusan atau rekomendasi untuk diberikan ke pemerintah,"kata Dovy Djanas, Jumat 10 Februari 2023.
Menurut Dovy Djanas, profesi spesialis kebidanan dan kandungan memegang peranan sangat besar dalam meningkatkan kesehatan wanita di Indonesia, dan upaya untuk menekan angka kematian ibu dan anak yang hingga kini masih tinggi secara nasional. Merujuk data Kemenkes RI, angka kematian ibu masih di kisaran 305 per 100 ribu kelahiran hidup. Sementara target yang hendak dicapai oleh pemerintah pada 2024 adalah angka 183 per 100.000 kelahiran hidup.
"Kegiatan Rosade sempat terhenti dua tahun karena Covid-19. Tahun ini kembali diselenggarakan. Kita berharap akan lahir rumusan baru untuk menjawab berbagai persoalan yang ada saat ini. Intinya, kami secara organisasi akan berkontribusi untuk menurunkan angka kematian ibu sebagaimana yang ditargetkan pemerintah pada 2024,"ujarnya.
Sementara itu Ketua Harian POGI Sumbar Bobby Indra Utama mengatakan iven Rosade 2023 memiliki beberapa rangkaian kegiatan. Mulai dari lokakarya hingga simposium ilmiah.
"Kami dari panitia berharap pertemuan ilmiah Rosade 2023 ini selain bermanfaat bagi pengetahuan dan keterampilan, juga berdampak positif pada pariwisata daerah,"tutupnya.
