Gubernur Mahyeldi Pastikan Ruas Jalan Batas Payakumbuh-Sitangkai Dirigid Beton Pasca Idul Fitri
- Humas Pemprov Sumbar
Padang – Gubernur Sumatera Barat, Mahyeldi memastikan ruas jalan batas Payakumbuh-Sitangkai bakal dirigid dengan beton pasca Idul Fitri 1446 Hijriah.
Mahyeldi menegaskan bahwa perbaikan ruas jalan ini, bertujuan untuk mendukung kelancaran arus lalu lintas dari Kota Payakumbuh ke Sitangkai dan sebaliknya.
Fokus utama perbaikan kata Mahyeldi, adalah meratakan serta menutup lubang-lubang yang menyebabkan genangan air di badan jalan, sehingga ruas jalan ini kembali layak dan aman bagi pengendara.
“Menjelang Lebaran ini, perbaikan difokuskan pada penambalan jalan berlubang. Alhamdulillah, pekerjaan ini sudah tuntas, dan sebagian besar permukaan jalan kini telah kembali rata,”ujar Mahyeldi dikutip dari keterangan resminya, Senin 31 Maret 2025.
Ia juga mengungkapkan bahwa perbaikan jalan ruas batas Payakumbuh-Sitangkai tidak berhenti di sini. Setelah Lebaran, akan dilanjutkan dengan pengerjaan rigid beton (jalan beton dengan konstruksi besi) sepanjang 1,4 kilometer.
Proyek ini didanai melalui Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Provinsi Sumbar Tahun 2025 sebesar Rp12,3 miliar.
“Kontraknya sudah ditandatangani. Jalan rigid beton ini akan memiliki ketebalan 37 cm dan lebar 6 meter, seperti jalan di Sitinjau Lauik. Rigid beton dipilih karena dinilai paling cocok untuk menahan beban kendaraan berat dan lebih tahan lama,” kata Mahyeldi.
