Pemprov Sumbar Lestarikan Populasi Ikan Endemik Danau Singkarak

Ikan bilih endemik Danau Singkarak
Sumber :
  • Istimewa

Padang – Pemerintah Provinsi Sumatera Barat terus berupaya untuk melestarikan populasi ikan bilih yang merupakan ikan endemik di Danau Singkarak, Kabupaten Solok, Sumatera Barat.

Jala Rapat Picu Turunnya Populasi Ikan Bilih Di Danau Singkarak

Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi Sumatera Barat Desniarti mengatakan saat ini populasi ikan bilih di Danau Singkarak dapat dikatakan terancam berkurang.

Hal ini akibat dari adanya nelayan yang menangkap ikan bilih dengan cara yang tidak tepat. Sehingga menganggu populasi ikan.

Jalur Sialing Putus Akibat Dihantam Banjir Bandang

"Cara yang kita lakukan adalah melakukan penebaran benih ikan bilih ke dalam danau. Benih ikan itu hasil pembibitan laboratorium dari PT Semen Padang yang bekerjasama dengan Universitas Bung Hatta," katanya, Senin 1 Agustus 2022.

Ia menjelaskan populasi ikan bilih (Mystacoleucus Padangensis) diketahui kian menyusut. Sejak 20 tahun terakhir produksi tangkapan ikan bilih nelayan salingka Danau Singkarak telah menurun hingga 50 persen akibat eksploitasi berlebihan, tanpa menghiraukan proses pembiakan ikan.

Sudah 37 Warga Meninggal Dunia Akibat Banjir Lahar Dingin Gunung Marapi 

Beragam upaya dilakukan agar jenis Ikan endemik Danau Singkarak ini terhindar dari kepunahan. Salah satunya melalui konservasi ex-situ yang dilakukan di laboratoriun UBH dan konservasi In-situ di Nagari Sumpur, Tanah Datar.

Selain penyelamatan populasi Ikan, upaya ini tentunya juga dapat menyelamatkan mata pencarian masyarakat setempat yang umumnya berprofesi sebagai nelayan. 

"Untuk mempertahankan ekosistem Singkarak dan menjadikan area konservasi sebagai penyangga bilamana ikan bilih tak lagi dapat ditemukan di habitat aslinya," jelas dia.