879 Sapi Di Riau Sembuh Dari PMK

Ilustrasi Sapi
Sumber :

Padang – Kepala Bidang Kesehatan Hewan, Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan (PKH) Provinsi Riau, drh Faralinda Sari merilis, 879 hewan ternak sapi yang terjangkit Penyakit Mulut dan Kuku (PMK), saat ini sudah dinyatakan sembuh. Total hewan ternak yang terjangkit PMK selama ini sebanyak 1.838.

Karhutla Ancaman Serius Musim Kemarau Tahun Ini

"Sampai saat ini, sudah 1.838 ekor sapi peternak yang terpapar kasus PMK. Sebanyak 879 diantaranya (sapi) sudah sembuh,” kata drh Faralinda Sari, melalui keterangan resminya, Selasa 26 Juli 2022. 

Menurut Faralinda, 1.838 sapi yang terpapar PMK tersebut tersebar di Delapan kabupaten. Terbaru, Kabupaten Kuantan Singingi (Kuansing) juga terpapar PMK. 

Jumlah Korban Longsor Serasan Natuna Diperkirakan Lebih Dari 10 Orang

"Kasus PMK sudah terjadi delapan kabupaten, yaitu Rokan Hulu (Rohul), Siak, Indragiri Hilir (Inhil), Kampar,  Bengkalis, Indragiri Hulu (Inhu), dan Pelalawan. Terakhir Kabupaten Kuansing juga kita temukan kasus PMK,”ujarnya. 

Lebih lanjut Faralinda merinci, sebaran kasus PMK di delapan daerah, Rohul 657 kasus, Siak 154 kasus, Inhil 227 kasus, Kampar 20 kasus, Bengkalis 120 kasus, Inhu 437 kasus, Pelalawan 112 kasus, dan Kuansing 111 kasus. 

Capaian Vaksinasi PMK Di Kaltim Rendah

"Tapi, sapi yang sembuh dari PMK juga sudah banyak. Saat ini sudah 879 sapi yang dinyatakan sembuh. Itu tersebar di delapan kabupaten. Diantaranya, Rohul 318 sapi, Siak 127 sapi, Inhil 132 sapi, Kampar 16 sapi, Bengkalis 116 sapi, Inhu 94 sapi, Pelalawan 32 sapi, Kuansing 44 sapi,”tutupnya.