PVMBG Lapor Polisi Usai Alat Pemantau Gunung Marapi di Sungayang Tanah Datar Rusak dan Dicuri

Pos Pengamatan Gunung Api di Bukittinggi
Sumber :
  • Ade Suhendra

Padang – Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) melaporkan pencurian alat pemantau di Gunung Marapi, Sumatera Barat. 

PVMBG Turunkan Status Gunung Marapi Jadi Level II

Kejadian tersebut terjadi di Jorong Minang Jaya, Nagari Minangkabau, Kecamatan Sungayang, Kabupaten Tanah Datar.

Menurut Ahmad Rifandi, petugas Pos Pengamatan Gunung Api (PGA) Bukittinggi, alat pemantauan tersebut rusak dan dicuri. 

Pemerintah Mulai Sosialisasikan Rencana Relokasi Warga Terdampak Erupsi Gunung Lewotobi Laki-laki

“Benar, salah satu alat pemantauan kami telah dirusak dan dicuri,” kata Rifandi, Selasa 27 Agustus 2024.

Pencurian tersebut terungkap ketika alat pemantauan mengalami gangguan dan ditemukan bahwa dua unit ACCU yang berfungsi untuk mengirim data aktivitas Gunung Marapi ke Pos PGA telah hilang.

Zona Rekomendasi Gunung Lewotobi Laki-Laki Diperluas

"Atas kejadian ini, kami sudah melaporkan kejadian ini ke polisi," ujarnya.

Meskipun kehilangan tersebut mengkhawatirkan, Rifandi menambahkan bahwa masih ada enam unit alat pemantauan yang berfungsi dengan baik dari total delapan unit yang ada. 

"Satu unit rusak di puncak dan satu lagi yang baru saja dicuri,” katanya.

Rifandi mengimbau masyarakat untuk menjaga alat pemantauan gunungapi.

"Peralatan ini sangat penting untuk mitigasi bencana erupsi gunungapi. Mari kita jaga bersama alat-alat ini untuk keselamatan bersama,” ujarnya.