Bantuan Seragam Gratis, Ringankan Beban Orang Tua Siswa di Solsel

Padang – Bantuan seragam gratis untuk peserta didik baru tingkat SMA dan SMK tahun ajaran 2024-2025 se-Kabupaten Solok Selatan menjadi jalan terang bagi orang tua.

Pasalnya, bantuan yang diberikan betul-betul memberikan keringanan biaya Pendidikan anak-anaknya.

Kepala Sekolah SMA 7 Solok Selatan Mairisna mengatakan bantuan seragam ini sangat positif dampaknya terhadap proses belajar mengajar di sekolah yang dipimpinnya. Karena menurutnya sebagian orang tua siswa cukup kesulitan untuk memenuhi kebutuhan seragam.

"Kalau untuk sekolah yang saya pimpin di SMA N 7 Solok Selatan kami membuat kebijakan bahwa siswa boleh tidak menggunakan seragam sampai bantuan seragam ini diserahkan oleh pemerintah. Saya sebagai orang tua juga merasakan betapa banyaknya kebutuhan yang harus disiapkan saat anak akan masuk sekolah, jadi ini sangat membantu," kata Mairisna, Kamis 19 September 2024.

Lebih lanjut, dia menyebut kebijakan ini diambil lantaran memang terdapat beberapa orang tua siswa yang belum bisa memberikan seragam. Sementara yang lainnya memaksakan diri untuk menyediakan seragam putih abu-abu terlebih dahulu.

"Ada beberapa orang tua yang mengusahakan agar anaknya bisa pakai seragam pada hari pertama sekolah. Ketika seragam gratis ini datang, bisa digunakan untuk pengganti, jadi bisa ada dua seragam putih abu-abu. Apalagi kan diberikan dua stel dengan pakaian pramuka," terangnya.

Pemerintah Kabupaten Solok Selatan baru saja menyerahkan bantuan seragam gratis untuk untuk SMA di wilayah Kecamatan Sangir Batang Hari. Pada kecamatan ini terdapat dua sekolah, yakni SMA N 7 Solok Selatan dan SMA N 8 Solok Selatan.

Total jumlah seragam yang dibagikan sebanyak 382 pasang untuk 191 siswa baru. Masing-masing siswa mendapatkan sebanyak dua pasang seragam, putih abu-abu dan pramuka.

Bupati Solok Selatan H. Khairunas mengatakan kendati pendidikan menengah atas ini menjadi kewenangan provinsi, namun seluruh siswa dan sekolah ini berlokasi di wilayah Kabupaten Solok Selatan. Sehingga sudah menjadi kewajiban pemerintah kabupaten untuk memberikan perhatian terdapat pendidikan di jenjang ini.

"Sebagai pemerintah daerah, kita bertanggung jawab untuk mempersiapkan generasi solok selatan yang berkualitas. Kami yakin, anak-anak kita ini, dua atau tiga puluh tahun lagi tidak tertutup kemungkinan akan menjadi pemimpin di daerah kita," kata Khairunas saat menyerahkan bantuan seragam di SMA N 7 Solok Selatan siang ini.

Terlebih, sektor pendidikan juga menjadi salah satu prioritas pemerintah saat ini. Dengan visi peningkatan kualitas sumber daya manusia yang berkarakter, produktif dan, kompetitif yang bertujuan untuk mempersiapkan generasi Solok Selatan yang berkualitas, berdaya saing dan memiliki akhlak yang baik.