Hasil Akhir Histopatologi Ungkap Penyebab Kematian Harimau Puti Maua

Bagian Organ Harimau Puti Maua Yang Diperiksa Pasca Kematian
Sumber :
  • Photo/Doc. PR-HSD ARSARI

Padang – Hasil akhir uji sampel laboratorium Harimau Sumatra bernama Puti Maua yang dinyatakan mati pada, rabu 8 Juni 2022 sekira pukul 05.00 WIB, telah keluar. Bagian organ Puti yang diuji antara lain Limpa, Paru-Paru, Tarakea, Jantung, Hati, Jejenum, Epiglotis.

Cegah Konflik Buaya-Manusia di Tiku V Jorong, Penangkaran Buaya Jadi Solusi

Dalam salinan dokumen resmi yang dikeluarkan laboratorium Patologi Pusat Studi Satwa Primata, Institut Pertanian Bogor (PSSP-IPB), tertanggal 19 Agustus 2022, terungkap sejumlah fakta medis penyebab kematian Puti Maua.

https://padang.viva.co.id/ragam-konservasi/119-puti-maua-harimau-betina-dari-agam-mati

Hasil Nekropsi Harimau Yang Mati Akibat Jerat Babi di Pasaman Diumumkan ke Publik

Manager Operasional PR-HSD ARSARI drh. Patrick Flaggellata menjelaskan, dalam dokumen laporan akhir Histopatologi (pemeriksaan pada jaringan tubuh) yang dirilis PSSP-IPB itu menunjukkan, terjadinya perubahan paru-paru yang nyata berkontribusi besar pada kematian Puti.  

Proses penguburan harimau Puti Maua. Sumber Foto/Doc. PRHSD ARSARI

Photo :
  • -
Hantu Itu Bernama Hidrometeorologi Basah

Patrick bilang, hasil analisis mikroskopis PSSP-IPB terhadap sample yang dikirim menunjukkan, adanya beberapa perubahan yang sangat nyata di setiap sampel organ yang dikirim. Beberapa hari sebelum kematian, terungkap adanya gejala anoreksia, membran mukosa pucat, pernafasan cepat dan dangkal yang berujung pada kematian Puti.

https://padang.viva.co.id/ragam-konservasi/121-duka-warga-atas-kematian-harimau-betina-bernama-puti-maua

Halaman Selanjutnya
img_title