Siswa Di Padang Bakal Sekolah Hanya Lima Hari

Walikota Padang Hendri Septa
Sumber :
  • Humas Pemko Padang

Padang – Walikota Padang, Sumatra Barat, Hendri Septa menyebutkan jika pihaknya kini sedang mewacanakan pemberlakuan masuk sekolah hanya lima hari dalam sepekan. Bahkan, sejumlah langkah sudah disiapkan agar wacana itu terlealisasi dalam waktu dekat. 

Koper CJH Maksimal 32 Kg, Simak Penjelasan Kemenag Sumbar

"Pertimbangannya adalah, untuk mempersiapkan peserta didik di Kota Padang yang berkarakter serta mampu menghadapi tantangan perkembangan era globalisasi,"kata Walikota Padang, Hendri Septa, Kamis 12 Januari 2023. 

Dikatakan Hendri Septa, wacana lima hari sekolah dalam sepekan ini, juga dalam rangka menindaklanjuti Permendikbud No.23 Tahun 2017 tentang Hari Sekolah atau Lima Hari Kerja di Sekolah (Senin-Jumat). Disamping juga untuk mendukung kurikulum Merdeka Belajar. 

Menjaga Eksistensi Silek Galombang Duobaleh

Sementara itu, Kepala Disdikbud Kota Padang Yopi Krislova mengakatan jika perubahan hari masuk sekolah lima hari dalam sepekan ini, memiliki cukup banyak manfaat. 

Diantaranya, memberikan penguatan pendidikan karakter murid di sekolah seperti melalui pelaksanaan salat zuhur dan ashar berjamaah. Serta, menyelaraskan jam pulang kerja siswa dan hari libur dengan orang tua yang bekerja.

Menjelajah Warisan Budaya Minangkabau di Museum Bustanil Arifin Padang Panjang

Selain itu kata Yopi, juga dapat mencegah perilaku negatif bagi peserta didik sepulang sekolah seperti keluyuran bahkan tawuran yang marak terjadi dan, memberikan kesempatan kepada siswa mengembangkan bakat dan minat serta dapat membantu orang tua bekerja di hari libur Sabtu dan Minggu serta menambah 'quality time' dalam keluarga bagi siswa dan guru

Yopi Krislova melanjutkan, penerapan lima hari sekolah bukan berarti hanya memangkas jadwal hari efektif belajar. Akan tetapi, sekolah tetap harus memenuhi bagian dari kurikulum Merdeka belajar diantaranya intrakurikuler, kukurikuler, dan ekstrakurikuler.

Halaman Selanjutnya
img_title