Miris, Nagari Galugua Darurat Sanitasi

Ilustrasi Toilet. Foto/Pixabay
Sumber :

Padang – Gubernur Sumatra Barat, Mahyeldi menyebut bahwa status Nagari Galugua, Kecamatan Kapur IX, Kabupaten Limapuluh Kota, saat ini sudah bisa di sebut darurat sanitasi. Menurutnya, banyak rumah keluarga setempat tidak mendapatkan akses atau fasilitas MCK yang layak. Bahkan, ada satu rumah yang diisi tiga orang kepala keluarga, hanya tersedia dua bilik kamar, dan tidak punya toilet.

Bupati Dharmasraya Perjuangkan Daerahnya Masuk RPJMN 2025-2030

Nagari Galugua ini, terdapat banyak sungai-sungai yang menandakan banyaknya sumber air di Nagari paling ujung Kabupaten Limapuluh Kota ini. Namun disayangkan banyak rumah yang tidak mendapatkan akses atau fasilitas MCK yang layak. Kunjungan kemarin, kita menemukan ada satu rumah isinya tiga kepala keluarga. Hanya ada dua kamar dan sama sekali tidak ada toilet,”ujar Mahyeldi, Selasa 12 Juli 2022. 

Sanitasi kata Mahyeldi, penting untuk menciptakan hidup yang sehat. Sanitasi yang buruk, menjadi sumber penyebab berbagai penyakit. Oleh sebab itu, kesehatan di lingkungan masyarakat itu sangat penting. Harus ada tata kelola yang baik. Misal, mana sampah yang harus dikelola dengan baik dan begitupun air limbah maupun air bersih.

Wagub Sumbar Dorong Energi Terbarukan Hingga Pertanian Berkelanjutan

"Kita akan secara berkesinambungan menjaga lingkungan agar tidak tercemar dan menjaga kualitas air dari limbah keluarga. Sebab, air bersih merupakan cerminan dari kehidupan yang sehat," tutup Mahyeldi.