Bantuan Kemanusiaan RI untuk Yaman Sudah Tiba di Aden
- Humas BNPB
Padang – Pesawat yang membawa rombongan delegasi Pemerintah Indonesia berikut bantuan kemanusiaan dilaporkan sudah mendarat di landasan pacu Bandara Internasional Aden, Yaman pada Selasa kemarin.
Kedatangan Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Letjen TNI Suharyanto, bersama rombongan disambut oleh Menteri Administrasi Lokal Republik Yaman, Husein Abdul Rahman Al-Aghbari.
Suharyanto mengantarkan, bantuan kemanusiaan yang dibawa telah tiba dan sudah diserahterimakan dalam kondisi baik.
Sebelumnya, bantuan kemanusiaan senilai 15 miliar itu dilepas oleh Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Muhadjir Effendy, dari Lanud Halim Perdanakusuma.
"Setibanya di Aden, barang bantuan kemanusiaan seberat 67,5 ton tersebut segera dibongkar muat, dan diserahterimakan secara simbolis kepada otoritas setempat,"kata Suharyanto dikutip dari keterangan resminya, Rabu 16 Oktober 2024.
Suharyanto menjelaskan, adapun barang bantuan bantuan tersebut meliputi 19 item barang. Beberapa diantaranya yakni tenda pengungsi, tenda keluarga, terpal, matras, selimut, lampu penerangan, makanan siap saji, paket sembako, paket makanan tambahan balita, paket makanan tambahan ibu hamil.
Pemberian bantuan kemanusiaan ini, merupakan tindak lanjut surat permohonan bantuan kemanusiaan dari tiga negara sahabat yang diterima Kementerian Luar Negeri pada 10 September 2024 lalu.
Pemerintah Indonesia tidak ikut campur terkait politik dalam negeri Yaman dan semata-mata karena masyarakat Yaman menderita karena bencana
“Kami tidak ikut campur terkait politik dalam negeri Yaman. Jadi kami datang kesini karena masyarakat Yaman menderita akibat bencana, kami membawa barang-barang yang sangat dibutuhkan oleh masyarakat,”ujar Suharyanto.
Pada kesempatan itu, Suharyanto juga menyampaikan rasa keprihatinan dan duka yang mendalam dari Presiden Joko Widodo atas bencana yang telah berdampak kepada 12.000 keluarga di Yaman.
Pengiriman bantuan ini kata Suharyanto, juga merupakan bentuk simpati dan solidaritas Pemerintah Indonesia terhadap negara-negara sahabat yang sedang dilanda bencana alam.
"Melalui bantuan tersebut diharapkan dapat meringankan beban penderitaan warga di terdampak bencana di Yaman,"tutup Suharyanto.