Layanan Makin Digital, Makin Sadar Membayar

Mobile JKN dengan beragam layanan.
Sumber :
  • Dok.BPJS Kesehatan

Dia menyebut juga bersinergi dengan BPJS Kesehatan, Pemda kabupaten dan kota dalam rangka memberikan jaminan kesehatan bagi masyarakat. Kendati begitu, dia sangat beharap JKN-KIS yang diberikan kepada masyarakat harus tepat sasaran. 

Rumah Sakit Yarsi Pontianak Diduga Tolak Pasien BPJS

"Kita terus mengevaluasi, dan nanti kita petakan lagi dari daerah mana saja yang belum. Harapan kita 100 persen masyarakat Sumbar terdaftar di BPJS Kesehatan," ujarnya.

Sebelumnya ungkap Mahyeldi, pada 10 Januari 2022, Pemprov Sumbar juga telah menandatangani nota kesepahaman dengan Deputi Direksi BPJS Kesehatan Sumbagteng Jambi, Eddy Sulistijanto Hadie tentang program JKN untuk PBPU dan BU yang didaftarkan pada Program Jaminan Kesehatan Sumbar (JKS) Sakato.

113 Guru Tahfidz Solok Selatan Diberikan Pembinaan Dan Pembekalan

"Dalam nota kesepakatan itulah, kita dari provinsi menyiapkan anggaran untuk tahun 2022 ini sebesar 95 miliar rupiah, demi memberikan layanan jaminan kesehatan kepada masyarakat," tutupnya.

Sebelumnya mengakhiri wawancara, Mahyeldi juga sangat mengapresiasi penuh dengan banyaknya layanan digital yang dilahirkan BPJS Kesehatan. Harapannya, dengan beragam layanan hanya dalam genggaman ini masyarakat semakin termotivasi gotong-royong dalam JKN, apalagi bagi generasi milenial yang mayoritas familiar dalam digitalisasi.*

Meningkat, Cakupan Penduduk yang Tercover BPJS Kesehatan di Solsel Capai 92,92%