Bandara Mentawai Resmi Beroperasi, Jokowi: Dorong Pariwisata dan Ekonomi
- BMPMI Setpres
Padang – Presiden Joko Widodo (Jokowi) meresmikan Bandar Udara Mentawai di Kabupaten Kepulauan Mentawai, Provinsi Sumatra Barat, pada Rabu kemarin. Dalam langkah berani ini, ia menitikberatkan pada potensi perubahan besar dalam pariwisata dan kesejahteraan masyarakat.
Dalam sambutannya, Presiden Jokowi berbagi harapannya terkait Bandara Mentawai yang baru diresmikan. Ia berharap kehadiran bandara tersebut akan membuka pintu ke mobilitas yang lebih mudah bagi masyarakat sekaligus menggairahkan industri pariwisata.
“Saya harap dengan beroperasinya bandara ini mobilitas masyarakat akan makin mudah, potensi wisata di Kepulauan Mentawai juga bisa dikembangkan lebih baik lagi,” ujar Presiden.
Namun, yang lebih menarik adalah fokus Presiden Jokowi pada pengembangan wisata selancar atau surfing. Ia berharap bahwa dengan Bandara Mentawai yang baru, pariwisata selancar akan semakin berkembang. Saat ini, Bandara Mentawai sudah mampu menampung pesawat jenis ATR, dengan harapan bahwa jumlah turis akan meningkat.
“Kita harapkan wisata surfing akan makin berkembang, dan juga mungkin pesawat-pesawat dari luar negeri yang berkaitan dengan surfing nanti juga bisa langsung mendarat, baik di Padang maupun di Pulau Mentawai,” jelasnya.
Bandara Mentawai adalah salah satu dari bandara terluar di Indonesia dan akan menggantikan Bandara Rokot Sipora yang lebih kecil. Bandara baru ini memiliki landas pacu yang lebih panjang, 1.500 meter, dan lebih lebar, 30 meter. Pesawat ATR sekarang bisa mendarat di Pulau Mentawai, menggantikan batasan landasan pacu sebelumnya yang hanya bisa menampung pesawat Cessna berkapasitas 12 orang.
Presiden meyakini bahwa Bandara Mentawai akan menghasilkan efek berantai yang positif bagi masyarakat karena akses yang lebih baik. Ia berharap investasi baru akan tumbuh, memberikan dampak langsung pada peningkatan kesejahteraan penduduk setempat.
