Gempa M6,5 di Jatim: 4.679 Rumah Rusak, 33.535 Warga Mengungsi

Dampak Gempabumi Jatim
Sumber :
  • Humas BNPB

Padang – Gempa magnitudo 6,5 yang mengguncang Jawa Timur pada Jumat pekan kemarin, mengakibatkan kerusakan signifikan pada bangunan di berbagai wilayah. Ribuan rumah warga dan fasilitas publik mengalami kerusakan, dengan Kabupaten Gresik sebagai daerah terdampak terparah.

Banjir Terjang Lima Kecamatan di Soppeng, 2.957 Jiwa Terdampak

Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB, Abdul Muhari mengungkap, berdasarkan data Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Jatim per hari Senin 25 Maret 2024, total 4.679 rumah mengalami kerusakan. 

"Rusak berat tercatat sebanyak 774 unit, 1.332 unit rusak sedang dan 2.573 unit rusak ringan. Kabupaten Gresik mencatat kerusakan terbanyak dengan total 4.656 unit,"kata Abdul Muhari, Senin 25 Maret 2024.

Satu Warga Tewas Akibat Banjir Sidenreng Rappang 

Selain itu kata Abdul, kerusakan juga terjadi di Kabupaten Tuban, Lamongan, Sidorajo, Pamekasan, dan Kota Surabaya. Tak hanya rumah warga, gempa juga merusak 303 bangunan fasilitas publik, termasuk tempat ibadah sebanyak 183 unit, sekolah 91 unit, kantor 24 unitdan rumah sakit 5 unit.

"Sampai saat ini, BPBD masih melakukan asesmen untuk mengetahui tingkat kerusakan secara detail. Akibat gempa, 33.535 warga terpaksa mengungsi,"tutup Abdul.

Banjir dan Longsor di Luwu Telan 14 Korban Jiwa, 1.385 KK Terdampak

 

Ilustrasi - Seismograf mencatat getaran gempa

Photo :
  • ANTARA/Shutterstock/pri

 

Kronologi Gempa

Sebelumnya, gempa M6,0 pertama terjadi pada Jumat 22 Maret 2024 pukul 11.22 WIB, berpusat di laut 132 kilometer timur laut Tuban dengan kedalaman 10 kilometer. 

BMKG mencatat skala MMI gempa di wilayah Tuban IV – V MMI, Bawean III – IV MMI, Lamongan, Bojonegoro, Surabaya, dan beberapa wilayah di Jawa Tengah II – III MMI. Guncangan juga dirasakan di Yogyakarta dan Kalimantan Selatan.

Gempa M6,5 kembali terjadi pada hari yang sama pukul 15.52 WIB, berpusat di laut 130 km timur laut Tuban dengan kedalaman 10 kilometer.

Hingga senin 25 Maret 2024 pukul 06.00 WIB, BPBD Provinsi Jatim mencatat 256 gempa susulan (aftershock).