BPNB Targetkan Nusa Tenggara Timur Bebas Rabies Tahun Ini

Kepala BNPB Suharyanto
Sumber :
  • Humas BNPB

Padang – Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), Letjen TNI Suharyanto menyampaikan target ambisius untuk menjadikan Nusa Tenggara Timur (NTT) bebas rabies pada Desember 2024. 

Pemerintah Mulai Sosialisasikan Rencana Relokasi Warga Terdampak Erupsi Gunung Lewotobi Laki-laki

"Target ini harus dicapai dengan sinergitas antar instansi yang intens dan strategis. BNPB, akan memberikan dukungan penuh terhadap upaya yang dilakukan oleh instansi terkait,"kata Suharyanto, Jumat 21 Juni 2024.

Suharyanto bilang, berdasarkan data BNPB, realisasi vaksinasi rabies di NTT masih tertinggal. Dari populasi hewan penular rabies (HPR) sebanyak 485.947 ekor, baru 312.527 dosis vaksin yang telah disuntikkan. 

Kemendikdasmen Siapkan Pembelajaran Darurat Gara-Gara Erupsi Gunung Lewotobi Laki-Laki

"Untuk mencapai Herd Immunity 70 persen dari populasi HPR, diperlukan percepatan vaksinasi di masing-masing kabupaten dan kota,"ujar Suharyanto.

Menurut Suharyanto, mengenai strategi penanganan rabies pada hewan bisa dilakukan dengan percepatan vaksinasi yang dikawal tim siaga rabies, Surveilans kasus rabies pada hewan penular rabies berdasarkan pedoman dan aturan surveilans. 

BNPB Siapkan Pos Pengungsian Tambahan Erupsi Gunung Lewotobi Laki-Laki

Terdapat perbedaan siginifikan antara tahun 2023 dengan tahun 2024 kata Suharyanto, dimana terjadi penurunan kasus warga yang terinfeksi pada 22 Kabupaten dan Kota yang ada di Provinsi Nusa Tenggara Timur. 

"Saya yakin kita semua telah melakukan segala upaya yang bisa kita lakukan dengan komunikasi, informasi, edukasi serta peringatan kepada warga dan kegiatan vaksinasi hewan yang terindikasi rabies, apabila segala upaya dan kegiatan tersebut kita tingkatkan dua kali lipat dalam waktu yang masih tersisa enam bulan ini saya yakin bahwa Desember 2024 NTT ini akan bebas dari rabies" tutup Suharyanto.